Pendekatan Yurisdiksi Kunci Mewujudkan Kesejahteraan di Daerah

Minggu, 19 Desember 2021 - 21:12 WIB
Pendekatan yurisdiksi atau juridical action menjadi kunci integrasi antara pemerintah, perusahaan, dan komoditas pertanian dalam membuka peluang mewujudkan kesejahteraan secara keseluruhan di daerah. FOTO/DOK.SINDOnews
JAKARTA - Pendekatan yurisdiksi atau juridical action menjadi kunci integrasi antara pemerintah, perusahaan, dan komoditas pertanian dalam membuka peluang mewujudkan kesejahteraan secara keseluruhan di suatu daerah. Dalam suatu yuridiksi, kemakmuran dicapai melalui keseimbangan produksi, perlindungan hutan tropis, serta keanekaragaman hayati. Hal itu untuk mencapai tingkat keberlanjutan yang optimal, melestarikan ekosistem, serta memonetisasi nilai jasa di yurisdiksi itu sendiri.

"Infrastruktur juridical action akan dikembangkan sesuai karakteristik spasial dan serta ekosistem pada yurisdiksi," kata CEO Lanscape Indonesia, Agus Sari dalam keterangannya dikutip, Minggu (19/12/2021).

Agus menjelaskan tentang pendekatan prosperity atau kemakmuran. Secara khusus, kata Agus, hal ini membahas tentang penyesuaian yang diperlukan untuk memenuhi dan menjaga kemakmuran dalam suatu yurisdiksi. "Juga dikenal sebagai green growth atau green prosperity," katanya.

Baca juga: Anggota Pansus Papua DPR RI: Dana Otsus untuk Kesejahteraan Rakyat Papua





Selain itu, studi kasus ini juga membahas penyesuaian yang diperlukan untuk memenuhi kepercayaan dan selera investor yang berinvestasi dalam pendekatan yurisdiksi.

"Beberapa penyesuaian mungkin diperlukan untuk menghentikan deforestasi, seperti instrumen keuangan yang memungkinkan pembiayaan skala besar dikelola dengan baik, instrumen peraturan yang perlu ada untuk memfasilitasi investor, pengaturan kelembagaan yang memungkinkan perencanaan, implementasi, evaluasi, dan tata kelola yang menyeluruh dan multi-stakeholder dan multi-level, serta kemampuan untuk melakukan pendekatan yurisdiksi di tingkat sub-nasional," katanya.

Sementara itu, laporan IPCC terbaru menjadi dasar penetapan 'kode merah untuk kemanusiaan'. Laporan itu menunjukkan bahwa bumi sudah dalam krisis iklim dan benar-benar membutuhkan aksi nyata. Menurut Agus, sektor berbasis penggunaan lahan untuk pertanian, kehutanan, dan lainnya merupakan sektor strategis. Sektor itu menyumbang sekitar seperlima dari emisi global.

"Upaya untuk menghentikan deforestasi muncul tidak hanya dalam konteks menghindari emisi dari deforestasi dan meningkatkan penyerapan karbon, tetapi juga dalam memastikan keberlanjutan keseluruhan rantai pasokan komoditas," ujarnya.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More