Luhut Sebut Butuh 1-2 Minggu Efek Omicron terhadap Vaksin Covid-19
Senin, 29 November 2021 - 05:57 WIB
JAKARTA - Untuk bisa mengetahui efek dari varian Omicron yang baru-baru ini muncul dinilai tak cukup dalam waktu hitungan hari. Hal ini dikatakan Menteri Koordinator bidang Maritim dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan.
Baca Juga: omicron
Menurut Luhut, ini disebabkan karena ada banyaknya mutasi pada area reseptor bindingnya, baik dari virus untuk mengikat sel yang akan diinfeksi. Dan biasanya tutur dia, hal itu dijadikan sasaran bagi antibodi untuk mengenali virus Covid-19.
"Sehingga ketika terjadi mutasi pada bagian tersebut muncul kekhawatiran bahwa varian Omicron ini dapat mengurangi efektivitas vaksin yang ada," ujarnya.
Oleh karena itu, Luhut menyatakan bahwa langkah-langkah pengetatan perbatasan dan kedatangan dari luar negeri ini diambil pemerintah sebagai langkah waspada untuk mencegah menghambat varian omicron ini masuk ke Indonesia.
"Kebijakan-kebijakan ini dapat dievaluasi kembali ketika pemahaman kita terhadap varian omicron ini bisa lebih baik melalui penelitian penelitian yang sedang berjalan saat ini," pungkasnya.
Baca Juga: omicron
Menurut Luhut, ini disebabkan karena ada banyaknya mutasi pada area reseptor bindingnya, baik dari virus untuk mengikat sel yang akan diinfeksi. Dan biasanya tutur dia, hal itu dijadikan sasaran bagi antibodi untuk mengenali virus Covid-19.
"Sehingga ketika terjadi mutasi pada bagian tersebut muncul kekhawatiran bahwa varian Omicron ini dapat mengurangi efektivitas vaksin yang ada," ujarnya.
Oleh karena itu, Luhut menyatakan bahwa langkah-langkah pengetatan perbatasan dan kedatangan dari luar negeri ini diambil pemerintah sebagai langkah waspada untuk mencegah menghambat varian omicron ini masuk ke Indonesia.
"Kebijakan-kebijakan ini dapat dievaluasi kembali ketika pemahaman kita terhadap varian omicron ini bisa lebih baik melalui penelitian penelitian yang sedang berjalan saat ini," pungkasnya.
(maf)
Lihat Juga :
tulis komentar anda