Profil Fahmi Alaydroes, Anggota Fraksi PKS yang Singgung Pencapresan Puan di Rapat Paripurna

JAKARTA - Anggota Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DPR RI, Fahmi Alaydroes menyindir Ketua DPR RI Puan Maharani saat memimpin rapat paripurna pengesahan persetujuan Jenderal Andika Perkasa menjadi Panglima TNI. Gara-gara interupsi yang diajukan diabaikan, Anggota Komisi X DPR itu menyinggung pencapresan Puan Maharani.

Momen itu terjadi Puan Maharani hendak menutup sidang. Fahmi Alaydroes dengan menyebutkan nomor anggota DPR A-432, mengajukan interupsi. Saang, permintaan itu tak dihiraukan Puan.

"Pimpinan, mohon maaf saya minta waktu. Pimpinan, saya (anggota) A-432," kata Fahmi.

Baca juga: Puan Abaikan Interupsi, Anggota DPR: Bagaimana Mau Jadi Capres?





Lagi-lagi, Puan Maharani tak menggubris dan tetap melanjutkan menutup rapat paripurna dengan mengucapkan salam. "Bagaimana mau jadi capres," katanya dengan nada tegas.

Ucapan itu ternyata berbuntut. Ketua Fraksi PDIP Utut Adianto bersama beberapa anggotanya menghampiri meja Fahmi. Secara samar Utut menyampaikan agar Fahmi jangan menyinggung soal capres. Tangannya menunjuk-nunjuk Fahmi. Anggota Fraksi PKS Almuzammil Yusuf beerusaha menengahi Fahmi dan Utut.

Atas kejadian ini, Fraksi PKS telah meminta maaf. "Saya kira itu sudah selesai dan meminta maaf, di situ kita tidak ingin kembangkan," kata Ketua Fraksi PKS di DPR, Jazuli Juwaini dalam jumpa pers di Gedung Nusantara I, Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin (8/11/2021).

Baca juga: Kader Sindir Pencapresan Puan Maharani, PKS Minta Maaf ke PDIP