Lomba Mural Bhayangkara Bermula dari Jokowi 404 Not Found
Sabtu, 30 Oktober 2021 - 15:47 WIB
JAKARTA - Ide Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menggelar lomba Bhayangkara Mural Festival 2021 tercetus ketika muncul mural Jokowi 404: Not Found. Foto mural tersebut lalu beredar luas dan viral di media sosial.
"Ide ini muncul dari diskusi, karena muncul peristiwa 404 Presiden Jokowi not found. Kemudian ada aksi-aksi di lapangan yang menjadi polemik. Ada yang menghapus, ada juga yang membiarkan," ujar Listyo Sigit saat membuka Bhayangkara Mural Festival 2021 - Piala Kapolri di Lapangan Bhayangkara Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan pada Sabtu (30/10/2021).
Menurut dia, awalnya tidak banyak yang antusias mengikuti lomba ini. Tetapi setelah dia memperboehkan mural bertema kritik, jumlah peserta Bhayangkara Mural Festival 2021 yang memperebutkan Piala Kapolri meningkat drastis.
"Pada saat dibuka yang mendaftar hanya 18 peserta. Namun, setelah kita berikan imbauan bahwa tidak perlu takut. Jadi ada isu bahwa jadi kalau kita nanti ikut, ini cara polisi untuk tahu identitas kita. Sehingga sewaktu-waktu nanti kita pasti ditangkap, awalnya seperti itu. Lalu saya umumkan bahwa tidak ada seperti itu, yang Polri antikritik. Kemudian ramai ada 803 peserta," kata Listyo Sigit Prabowo.
Baca juga: Buka Festival Mural Bhayangkara, Kapolri: Bukti Polri Hormati Kebebasan Berekspresi
Ia mendorong para peserta mural untuk menghasilkan mural terbaik meskipun kontennya positif atau kritik sesuai dengan tema yang ada.
"Tentunya ini jadi kebanggaan kami bahwa ternyata kawan-kawan tidak takut dan berani tampil. Gambar yang positif, negatif, silakan. Kami akan menghargai betul. Sekali lagi, kritik, memberi masukan, positif, negatif juga boleh, akan jadi teman Pak Kapolri," pungkas Listyo Sigit Prabowo.
Pendaftaran dan seleksi 'Bhayangkara Mural Festival 2021 - Piala Kapolri' dilaksanakan 17 September - 24 Oktober 2021. Total ada 803 karya mural seniman yang terdaftar seluruh Indonesia.
Di masing-masing 34 Polda di wilayah Indonesia ada sebanyak 495 karya mural yang mengikuti kompetisi Mural Festival Piala Kapolda. Kemudian 80 karya diantaranya yang sudah dikurasi dan terseleksi mengikuti Piala Kapolri di Mabes Polri pada 30 Oktober 2021.
Sebagaimana diketahui, institusi Polri saat ini dibanjiri kritik oleh publik maupun netizen dunia maya dengan berbagai kasus oknum anggota Polri yang memperburuk citra Polri. Mulai dari penyalahgunaan wewenang, kekerasan berlebihan, pelecehan seksual, dan lain sebagainya. [Carlos Roy Fajarta]
"Ide ini muncul dari diskusi, karena muncul peristiwa 404 Presiden Jokowi not found. Kemudian ada aksi-aksi di lapangan yang menjadi polemik. Ada yang menghapus, ada juga yang membiarkan," ujar Listyo Sigit saat membuka Bhayangkara Mural Festival 2021 - Piala Kapolri di Lapangan Bhayangkara Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan pada Sabtu (30/10/2021).
Menurut dia, awalnya tidak banyak yang antusias mengikuti lomba ini. Tetapi setelah dia memperboehkan mural bertema kritik, jumlah peserta Bhayangkara Mural Festival 2021 yang memperebutkan Piala Kapolri meningkat drastis.
"Pada saat dibuka yang mendaftar hanya 18 peserta. Namun, setelah kita berikan imbauan bahwa tidak perlu takut. Jadi ada isu bahwa jadi kalau kita nanti ikut, ini cara polisi untuk tahu identitas kita. Sehingga sewaktu-waktu nanti kita pasti ditangkap, awalnya seperti itu. Lalu saya umumkan bahwa tidak ada seperti itu, yang Polri antikritik. Kemudian ramai ada 803 peserta," kata Listyo Sigit Prabowo.
Baca juga: Buka Festival Mural Bhayangkara, Kapolri: Bukti Polri Hormati Kebebasan Berekspresi
Ia mendorong para peserta mural untuk menghasilkan mural terbaik meskipun kontennya positif atau kritik sesuai dengan tema yang ada.
"Tentunya ini jadi kebanggaan kami bahwa ternyata kawan-kawan tidak takut dan berani tampil. Gambar yang positif, negatif, silakan. Kami akan menghargai betul. Sekali lagi, kritik, memberi masukan, positif, negatif juga boleh, akan jadi teman Pak Kapolri," pungkas Listyo Sigit Prabowo.
Pendaftaran dan seleksi 'Bhayangkara Mural Festival 2021 - Piala Kapolri' dilaksanakan 17 September - 24 Oktober 2021. Total ada 803 karya mural seniman yang terdaftar seluruh Indonesia.
Di masing-masing 34 Polda di wilayah Indonesia ada sebanyak 495 karya mural yang mengikuti kompetisi Mural Festival Piala Kapolda. Kemudian 80 karya diantaranya yang sudah dikurasi dan terseleksi mengikuti Piala Kapolri di Mabes Polri pada 30 Oktober 2021.
Sebagaimana diketahui, institusi Polri saat ini dibanjiri kritik oleh publik maupun netizen dunia maya dengan berbagai kasus oknum anggota Polri yang memperburuk citra Polri. Mulai dari penyalahgunaan wewenang, kekerasan berlebihan, pelecehan seksual, dan lain sebagainya. [Carlos Roy Fajarta]
(muh)
Lihat Juga :
tulis komentar anda