1,2 Juta Vaksin Pfizer Didistribusikan ke Sumatera dan Kalimantan
Jum'at, 22 Oktober 2021 - 10:09 WIB
JAKARTA - Berbagai cara dilakukan pemerintah untuk mendatangkan vaksin Covid-19 . Salah satunya dengan skema pembelian langsung. Sebanyak 1,2 juta atau tepatnya 1.210.950 dosis vaksin Pfizer tiba di Indonesia dengan skema itu.
Vaksin tahap ke-95 ini mendarat di 2 lokasi, yakni di Bandara Soekarno Hatta, Jakarta, dan di Bandara Sepinggan, Balikpapan kemarin malam. “Indonesia menerima kedatangan 1.210.950 dosis vaksin jadi Pfizer yang diperoleh dengan pembelian langsung,” kata Juru Bicara Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi dikutip dari keterangan resminya, Jumat (22/10/2021).
Dia mengungkapkan 1,2 juta vaksin Pfizer itu akan langsung didistribusikan ke 10 provinsi di Sumatera dan Kalimantan. “Untuk kemudian digunakan di wilayah-wilayah tersebut,” imbuhnya.
Sesuai arahan Presiden Joko Widodo untuk lebih meningkatkan kecepatan vaksinasi di daerah-daerah, saat ini Indonesia terus melakukan percepatan dan perluasan vaksinasi. “Akselerasi khususnya di daerah-daerah yang cakupan vaksinasinya masih rendah termasuk cakupan vaksinasi pada lansia sebagai kelompok yang rentan,” katanya.
Salah satu cara yang dilakukan, kata dia, dengan percepatan distribusi vaksin yang hadir di Tanah Air. Upaya percepatan vaksinasi terus dilakukan pemerintah agar bisa semakin cepat terbangunnya herd immunity atau kekebalan komunitas.
“Sangat penting untuk terus memperluas cakupan vaksinasi, makin banyak yang tervaksinasi, akan makin baik. Bukan hanya untuk kelompok tertentu saja, melainkan merata pada seluruh sasaran target vaksinasi, termasuk para kelompok rentan yang menjadi prioritas kita,” pungkasnya.
Vaksin tahap ke-95 ini mendarat di 2 lokasi, yakni di Bandara Soekarno Hatta, Jakarta, dan di Bandara Sepinggan, Balikpapan kemarin malam. “Indonesia menerima kedatangan 1.210.950 dosis vaksin jadi Pfizer yang diperoleh dengan pembelian langsung,” kata Juru Bicara Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi dikutip dari keterangan resminya, Jumat (22/10/2021).
Dia mengungkapkan 1,2 juta vaksin Pfizer itu akan langsung didistribusikan ke 10 provinsi di Sumatera dan Kalimantan. “Untuk kemudian digunakan di wilayah-wilayah tersebut,” imbuhnya.
Sesuai arahan Presiden Joko Widodo untuk lebih meningkatkan kecepatan vaksinasi di daerah-daerah, saat ini Indonesia terus melakukan percepatan dan perluasan vaksinasi. “Akselerasi khususnya di daerah-daerah yang cakupan vaksinasinya masih rendah termasuk cakupan vaksinasi pada lansia sebagai kelompok yang rentan,” katanya.
Salah satu cara yang dilakukan, kata dia, dengan percepatan distribusi vaksin yang hadir di Tanah Air. Upaya percepatan vaksinasi terus dilakukan pemerintah agar bisa semakin cepat terbangunnya herd immunity atau kekebalan komunitas.
“Sangat penting untuk terus memperluas cakupan vaksinasi, makin banyak yang tervaksinasi, akan makin baik. Bukan hanya untuk kelompok tertentu saja, melainkan merata pada seluruh sasaran target vaksinasi, termasuk para kelompok rentan yang menjadi prioritas kita,” pungkasnya.
(rca)
tulis komentar anda