Masyarakat Diimbau agar Disiplin Lagi Memakai Masker
loading...
A
A
A
JAKARTA - Pemerintah melalui Kementerian Kesehatan ( Kemenkes ) mengimbau masyarakat agar kembali disiplin memakai masker untuk mencegah penularan Covid-19. Potensi lonjakan kasus Covid-19 terutama pada golongan lanjut usia (lansia) diharapkan bisa dicegah dengan memakai masker, menjalani pola hidup sehat, dan mengikuti program vaksinasi.
“Masyarakat agar aktif kembali memakai masker, terutama untuk orang yang sedang sakit (flu), orang yang kontak erat dengan orang yang sedang sakit, dan apabila kita berada di keramaian dan kerumunan. Tidak lupa jaga kesehatan untuk mencegah kasus kembali naik,” kata Juru Bicara Kemenkes dr Mohammad Syahril, Rabu (26/4/2023).
Diketahui, positif Covid-19 di Indonesia pada Selasa, 25 April 2023 bertambah 1.167 kasus. Total keseluruhan kasus positif di Indonesia sejak munculnya virus Corona sebanyak 6.593.639 kasus.
Sedangkan pasien yang sembuh dari Covid-19 sebanyak 841 orang. Sehingga total sebanyak 6.579.584 orang sembuh. Sedangkan jumlah yang meninggal bertambah 8 orang. Sehingga total meninggal menjadi 161.190 orang.
Varian baru subvarian Arcturus atau XBB 1.16 yang sangat menular jadi pemicu kenaikan Covid-19 dalam beberapa pekan terakhir. Adapun gejala dari varian ini di antaranya mata merah terutama pada anak-anak, demam atau menggigil, batuk, sesak napas atau kesulitan bernapas, kelelahan, nyeri otot atau tubuh, sakit kepala, kehilangan rasa atau bau, hidung tersumbat atau pilek, sakit tenggorokan, muntah atau mual, dan diare.
“Kita wajib menjaga kelompok lanjut usia sebagai kelompok yang rentan tertular dan masuk rumah sakit,” kata Syahril.
Subvarian Arcturus banyak ditemukan di India. Indonesia selalu mengikuti pola yang terjadi di India jika ditilik dari sejarah naik dan turunnya kasus Covid-19. India mengalami lonjakan kasus hingga 20% dalam sehari dengan kasus per hari mencapai lebih dari 12.500.
“Sejarah juga menunjukkan di Indonesia kasus Covid-19 melonjak bukan karena perjalanan dan hari libur tapi karena adanya varian baru. Untuk itu masyarakat jangan lengah. Ayo kita pakai masker lagi dan hidup sehat,” pungkas Syahril.
“Masyarakat agar aktif kembali memakai masker, terutama untuk orang yang sedang sakit (flu), orang yang kontak erat dengan orang yang sedang sakit, dan apabila kita berada di keramaian dan kerumunan. Tidak lupa jaga kesehatan untuk mencegah kasus kembali naik,” kata Juru Bicara Kemenkes dr Mohammad Syahril, Rabu (26/4/2023).
Diketahui, positif Covid-19 di Indonesia pada Selasa, 25 April 2023 bertambah 1.167 kasus. Total keseluruhan kasus positif di Indonesia sejak munculnya virus Corona sebanyak 6.593.639 kasus.
Baca Juga
Sedangkan pasien yang sembuh dari Covid-19 sebanyak 841 orang. Sehingga total sebanyak 6.579.584 orang sembuh. Sedangkan jumlah yang meninggal bertambah 8 orang. Sehingga total meninggal menjadi 161.190 orang.
Varian baru subvarian Arcturus atau XBB 1.16 yang sangat menular jadi pemicu kenaikan Covid-19 dalam beberapa pekan terakhir. Adapun gejala dari varian ini di antaranya mata merah terutama pada anak-anak, demam atau menggigil, batuk, sesak napas atau kesulitan bernapas, kelelahan, nyeri otot atau tubuh, sakit kepala, kehilangan rasa atau bau, hidung tersumbat atau pilek, sakit tenggorokan, muntah atau mual, dan diare.
“Kita wajib menjaga kelompok lanjut usia sebagai kelompok yang rentan tertular dan masuk rumah sakit,” kata Syahril.
Subvarian Arcturus banyak ditemukan di India. Indonesia selalu mengikuti pola yang terjadi di India jika ditilik dari sejarah naik dan turunnya kasus Covid-19. India mengalami lonjakan kasus hingga 20% dalam sehari dengan kasus per hari mencapai lebih dari 12.500.
“Sejarah juga menunjukkan di Indonesia kasus Covid-19 melonjak bukan karena perjalanan dan hari libur tapi karena adanya varian baru. Untuk itu masyarakat jangan lengah. Ayo kita pakai masker lagi dan hidup sehat,” pungkas Syahril.
(rca)