Ini Wajah 4 DPO Teroris Poso Sisa Anak Buah Ali Kalora yang Masih Diburu
Selasa, 21 September 2021 - 15:56 WIB
Satgas Madago Raya merilis empat wajah terduga kelompok teroris Poso, Sulawesi Tengah sisa anak buah dari pimpinan jaringan MIT Ali Kalora. Foto/Ist
JAKARTA - Satuan Tugas (Satgas) Madago Raya merilis empat wajah terduga kelompok teroris Poso, Sulawesi Tengah (Sulteng). Mereka adalah sisa anak buah dari pentolan jaringan Mujahidin Indonesia Timur (MIT) Ali Kalora.
"Satgas Madago Raya keluarkan selebaran berisi empat DPO teroris Poso," Wakasatgas Humas Ops Madago Raya AKBP Bronto Budiyono dikonfirmasi MNC Portal Indonesia, Jakarta, Selasa (21/9/2021).
Dalam selembaran tersebut, identitas keempat teroris yang diburu adalah, Askar alias Jaid alias Pak Guru, Nae alias Galuh alias Mukhlas, Ahmad Gazali alias Ahmad Panjang, dan Suhardin alias Hasan Pranata. Dalam selebaran itu, Satgas Madago Raya meminta kepada warga yang mengetahui dan melihat empat orang itu untuk segera melaporkan kepada aparat kepolisian melalui nomor telepon yang tertera dalam selebaran tersebut.
Seperti diberitakan sebelumnya, terjadi kontak tembak antara Team Sogili-2 Satgas Madago Raya dengan kelompok Daftar Pencarian Orang (DPO) teroris Poso pada Sabtu 18 September 2021 pukul 18.00 Wita.
Dalam baku tembak tersebut, dua teroris Poso meninggal dunia dalam kejadian tersebut yakni, Ali Ahmad alias Ali Kalora dan seorang lainnya bernama Jaka Ramadhan alias Ikrima alias Rama.
"Satgas Madago Raya keluarkan selebaran berisi empat DPO teroris Poso," Wakasatgas Humas Ops Madago Raya AKBP Bronto Budiyono dikonfirmasi MNC Portal Indonesia, Jakarta, Selasa (21/9/2021).
Dalam selembaran tersebut, identitas keempat teroris yang diburu adalah, Askar alias Jaid alias Pak Guru, Nae alias Galuh alias Mukhlas, Ahmad Gazali alias Ahmad Panjang, dan Suhardin alias Hasan Pranata. Dalam selebaran itu, Satgas Madago Raya meminta kepada warga yang mengetahui dan melihat empat orang itu untuk segera melaporkan kepada aparat kepolisian melalui nomor telepon yang tertera dalam selebaran tersebut.
Seperti diberitakan sebelumnya, terjadi kontak tembak antara Team Sogili-2 Satgas Madago Raya dengan kelompok Daftar Pencarian Orang (DPO) teroris Poso pada Sabtu 18 September 2021 pukul 18.00 Wita.
Dalam baku tembak tersebut, dua teroris Poso meninggal dunia dalam kejadian tersebut yakni, Ali Ahmad alias Ali Kalora dan seorang lainnya bernama Jaka Ramadhan alias Ikrima alias Rama.
(cip)
tulis komentar anda