Menkes Targetkan Testing Covid-19 Naik Jadi 400.000 Selama PPKM Darurat
Selasa, 13 Juli 2021 - 18:01 WIB
JAKARTA - Menteri Kesehatan ( Menkes ) Budi Gunadi Sadikin dicecar pertanyaan oleh sejumlah Anggota Komisi IX DPR mengenai testing dan tracing yang jumlahnya belum maksimal. Dia pun mengakui bahwa memang testing dan tracing ini masih belum optimal dilakukan.
"Bapak-ibu, testing itu sama seperti kerjaan hulu, kerjaan yang sangat penting testing-tracing yang selama ini kita belum maksimal, saya akui ya. Saya waktu masuk (jadi Menkes) testing-nya masih 30.000-an, sample-nya mungkin 20.000 orang, 30.000 tes," kata Budi Gunadi dalam Rapat Kerja (Raker) Komisi IX DPR secara daring, Selasa (13/7/2021).
Untuk itu, menurut mantan Wamen BUMN ini, saat ini pihaknya sedang mendorong dengan berbagai cara agar angka testing ini bisa terus naik menjadi 200.000 atau 150.000 orang. Namun, dengan positivity rate yang tinggi, maka tidak cukup menaikkan testing 30.000 menjadi 200.000.
Baca juga: Testing PCR di DKI Jakarta Sudah Lampaui Standar WHO
Untuk itu, kata dia, berkaca pada India yang bisa mencapai 2 juta testing per hari, pemerintah akan menaikkan testing menjadi 400.000 di masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat ini. Dan pihaknya sudah mengkoordinasikan ini dengan pemerintah daerah (pemda).
"Kita mungkin harus naik mungkin sampai 400.000, jadi target 400.000 waktu PPKM Darurat sudah dipasang dan kita sudah bagi ke semua kota/kabupaten harus naik ke arah sini," katanya.
Baca juga: Pemerintah Tambah Petugas Tracing dan Testing Covid-19
Lihat Juga: Menkes Budi Buka Peluang Mediasi usai Dilaporkan ke Polisi soal Kematian Peserta PPDS Undip
"Bapak-ibu, testing itu sama seperti kerjaan hulu, kerjaan yang sangat penting testing-tracing yang selama ini kita belum maksimal, saya akui ya. Saya waktu masuk (jadi Menkes) testing-nya masih 30.000-an, sample-nya mungkin 20.000 orang, 30.000 tes," kata Budi Gunadi dalam Rapat Kerja (Raker) Komisi IX DPR secara daring, Selasa (13/7/2021).
Untuk itu, menurut mantan Wamen BUMN ini, saat ini pihaknya sedang mendorong dengan berbagai cara agar angka testing ini bisa terus naik menjadi 200.000 atau 150.000 orang. Namun, dengan positivity rate yang tinggi, maka tidak cukup menaikkan testing 30.000 menjadi 200.000.
Baca juga: Testing PCR di DKI Jakarta Sudah Lampaui Standar WHO
Untuk itu, kata dia, berkaca pada India yang bisa mencapai 2 juta testing per hari, pemerintah akan menaikkan testing menjadi 400.000 di masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat ini. Dan pihaknya sudah mengkoordinasikan ini dengan pemerintah daerah (pemda).
"Kita mungkin harus naik mungkin sampai 400.000, jadi target 400.000 waktu PPKM Darurat sudah dipasang dan kita sudah bagi ke semua kota/kabupaten harus naik ke arah sini," katanya.
Baca juga: Pemerintah Tambah Petugas Tracing dan Testing Covid-19
Lihat Juga: Menkes Budi Buka Peluang Mediasi usai Dilaporkan ke Polisi soal Kematian Peserta PPDS Undip
(abd)
tulis komentar anda