Fahri Hamzah: Pak Luhut Harus Dibantu Banyak Ilmuwan
Selasa, 06 Juli 2021 - 23:30 WIB
JAKARTA - Mantan Wakil Ketua DPR RI, Fahri Hamzah memberikan saran kepada Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi (Menko Marinvest) Luhut Binsar Pandjaitan (LBP) yang didapuk sebagai Koordinator Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat di Jawa-Bali pada 5-20 Juli 2021.
Menurut Wakil Ketua DPN Gelora Indonesia ini, Luhut harus dibantu oleh banyak ilmuwan. Virus Corona ini tidak bisa dilawan dengan politik, karena virus itu ada dalam pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA), bukan Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) yang jadi dasar ilmu politik.
"Pak LBP harus dibantu oleh ilmuan yg banyak. Jangan politik dilawan politik nanti capek. Virus itu ada di buku IPA bukan IPS," cuit Fahri sambil menambahkan emoticon tertawa dan salam dalam akunnya @Fahrihamzah, Selasa (6/7/2021) malam.
Baca juga: WNA Masuk Indonesia di Tengah Pandemi, Luhut Bilang Begini
Mantan Anggota Komisi III DPR ini mengaku, dirinya sendiri mengambil jurusan IPA semasa sekolah, lalu pindah ke IPS. Dan sekarang terjun ke dunia politik. Dan ingin menjadi pebisnis namun belum sukses.
"Aku dulu kelas IPA…Tapi nyebrang ke IPS…sekarang di politik… mau nyebrang ke bisnis belum sukses…," tambah Fahri sambil menyematkan emoticon tertawa dan otot tangan.
Baca juga: Fahri Hamzah: Kebijakan Penanganan Covid-19 Masih Membingungkan
Menurut Wakil Ketua DPN Gelora Indonesia ini, Luhut harus dibantu oleh banyak ilmuwan. Virus Corona ini tidak bisa dilawan dengan politik, karena virus itu ada dalam pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA), bukan Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) yang jadi dasar ilmu politik.
"Pak LBP harus dibantu oleh ilmuan yg banyak. Jangan politik dilawan politik nanti capek. Virus itu ada di buku IPA bukan IPS," cuit Fahri sambil menambahkan emoticon tertawa dan salam dalam akunnya @Fahrihamzah, Selasa (6/7/2021) malam.
Baca juga: WNA Masuk Indonesia di Tengah Pandemi, Luhut Bilang Begini
Mantan Anggota Komisi III DPR ini mengaku, dirinya sendiri mengambil jurusan IPA semasa sekolah, lalu pindah ke IPS. Dan sekarang terjun ke dunia politik. Dan ingin menjadi pebisnis namun belum sukses.
"Aku dulu kelas IPA…Tapi nyebrang ke IPS…sekarang di politik… mau nyebrang ke bisnis belum sukses…," tambah Fahri sambil menyematkan emoticon tertawa dan otot tangan.
Baca juga: Fahri Hamzah: Kebijakan Penanganan Covid-19 Masih Membingungkan
(abd)
tulis komentar anda