Komisi III Dukung Ustaz Adi Hidayat Polisikan Pelaku Fitnah Dana Bantuan Palestina

Selasa, 01 Juni 2021 - 13:07 WIB
Anggota Komisi III DPR RI, Habiburokhman mendukung Ustaz Adi Hidayat mempolisikan pelaku fitnah dana bantuan Palestina. Foto/SINDOnews
JAKARTA - Dukungan terus mengalir kepada Ustaz Adi Hidayat (UAH) yang akan melaporkan pihak-pihak yang diduga telah memfitnah dirinya terkait penggalangan dana untuk membantu warga Palestina. Salah satunya diberikan anggota Komisi III DPR RI, Habiburokhman.

Habiburokhman mengaku belum mendengar dan mengetahui rencana Ustaz Adi akan menemui Komisi III DPR hari ini. Sebab, DPR saat ini tengah libur kerja. "Belum tahu. Kalau saya sih mendukung beliau ya. Tapi enggak ada agenda itu (hari ini)," kata pria yang akrab disapa Habib itu saat dihubungi, Selasa (1/6/2021).

Habib mengaku, dirinya merasa tergerak dengan langkah Ustaz Adi Hidayat yang mengumpulkan donasi untuk warga Palestina. Dia menilai, donasi itu positif untuk meringankan beban penderitaan warga Palestina. "Beliau bersedekah mengajak orang bersedekah melalui jalur yang benar. Kalau enggak salah saya lihat disampaikan ke duta besar juga kan, Dubes Palestin," ujarnya.

Karena itu, Habib menganggap, upaya Adi Hidayat yang mengumpulkan dana itu menjadi aneh ketika dibalas dengan fitnah, apalagi sampai nyinyir dan dituding dikorupsi. Dia percaya, Ustaz Adi tak bakal melakukan hal tersebut. "Yang kedua dipertentangkan seolah misalnya di sini, di Indonesia saja banyak orang susah kok harus bantu Palestin, itu orang enggak ngerti. Kita juga harus bantu yang di Indonesia. Kalau orang yang mempertentangkan di Indonesia, jangan-jangan dia enggak pernah bantu iya kan. Jadi jangan karena kita pernah berbeda secara politik lalu apapun yang dilakukan diserang gitu loh, itu bahaya," ungkapnya.

Ketua DPP Partai Gerindra itu juga mengaku yakin, Ustaz Adi akan transparan terhadap dana yang disalurkan untuk warga Palestina tersebut. "Pasti, enggak perlu diminta (Ustad Adi akan transparan ke publik). Teman-teman yang itu kan kalau enggak salah pakai Lazis atau apa, pakai dong, transparasinya. Tak perlu diminta ya. Kita akan support ya," tukas pria yang juga anggota MKD DPR RI itu.
(cip)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More