Bakal Dilaporkan Ustaz Adi Hidayat ke Polisi, Eko Kuntadhi: Sensi Amat!

Senin, 31 Mei 2021 - 08:51 WIB
loading...
Bakal Dilaporkan Ustaz...
Pegiat media sosial (Medsos) Eko Kuntadhi. Foto/tangkapal layar
A A A
JAKARTA - Pendakwah Ustaz Adi Hidayat (UAH) berhasil menggalang dana sebesar kurang lebih Rp30 miliar untuk rakyat Palestina dalam kurun waktu enam hari. Uang tersebut pun telah disalurkan.

Akan tetapi, di tengah-tengah proses tersebut dirinya mendapat sindiran dari salah satu pegiat media sosial (Medsos) Eko Kuntadhi. Eko melalui akun Twitternya @eko_kuntadhi mennyebut dari total Rp 60 miliar yang terkumpul hanya diserahkan senilai Rp 14 miliar.

"Alhamdulillah. Terlumpul Rp60 M. Diserahkan Rp14 M," cuit Eko pada Selasa (25/5/2021).

Adi Hidayat pun buka suara, dia merasa geram atas tudingan yang hanyalah sebatas fitnah. Tak tanggung-tanggung, dia pun sudah menyiapkan pengacara untuk melaporkan pihak yang melakukan fitnah terhadapnya terkait donasi bantuan dana untuk Palestina. "Jangan ganggu singa yang sedang berzikir. Kalau sudah mengaum, itu akan sangat sulit untuk dihentikan," kata Adi Hidayat dalam video bertajuk "Masih Mau Audit! Ini Laporannya!.

Adi Hidayat mengaku sudah melakukan koordinasi dengan pengacara dan pihak lainya. "Tolong jangan siapkan materai karena saya sudah banyak materai ini kepada orang-orang yang fitnah dan sebagainya. Saya sudah tempuh langkah hukum," ungkapnya.

Seakan tak mau kalah, Eko pun mencuitkan narasi tunggal. Dengan menampilkan potongan tangkapan layar, dia menyindir orang yang hendak melaporkannya ke Polisi lantaran cuitannya. "Hahahaha. Twit kayak gini dilaporin polisi. Sensi amat!," tulis Eko dalam cuitanmya dikutip Senin (30/5/2021).

Di cuitan yang lain, dia menjelaskan bahwasanya secara logika, siapapun yang mengumpulkan dana publik harus siap ditanyain publik. Menurutnya, kemana dana tersebut disalurkan harus dipaparkan secara terbuka. "Kalau ditanyain malah baper, ya enggak usah ngumpulin duit dari publik. Rogoh dari kantong sendiri aja," jelas Eko.

Selain itu, kata Eko, keterbukaan publik amat penting karena bisa saja dana itu disalahgunakan. Salah satu contohnya dengan cara menyalurkan kepada lembaga yang bersimpati pada teroris di Suriah. Di samping itu, sambung Eko para teroris di-support oleh Israel. "Sama aja memberi amunisi buat menghancurkan Palestina lewat pintu belakang," tandasnya.
(cip)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Bantu Evakuasi, Tim...
Bantu Evakuasi, Tim DMC Dompet Dhuafa Siagakan Personel di Sejumlah Titik Banjir
Penuhi Kebutuhan Pangan...
Penuhi Kebutuhan Pangan saat Ramadan, INH Distribusikan Sayuran untuk Warga Gaza
Rumah Singgah House...
Rumah Singgah House Of Heart: Donasi MVN dan MNC Peduli Bantu Kebutuhan Sehari-hari Kami
Grand Syeikh Al-Azhar...
Grand Syeikh Al-Azhar Mesir Apresiasi Baznas Konsisten Bantu Palestina
Raja Salman Bagikan...
Raja Salman Bagikan 7.911 Paket Pangan Ramadan untuk Masyarakat Indonesia
Kasih Palestina Berhasil...
Kasih Palestina Berhasil Salurkan Bantuan ke Pengungsi Palestina di Yordania dan Gaza
Terpilih Jadi Kornas...
Terpilih Jadi Kornas Share INH Nasional, Rama Komitmen Lanjutkan Program Kemanusiaan
Silaturahmi Nasional...
Silaturahmi Nasional Lembaga Kemanusiaan, Baznas Komitmen Bangun Kembali Gaza
Gencatan Senjata di...
Gencatan Senjata di Palestina, NU Care-Lazisnu dan BZS Mesir Kirimkan 5 Ambulans
Rekomendasi
Patrick Kluivert Efek,...
Patrick Kluivert Efek, Mees Hilgers: Kehadirannya Ciptakan Antusiasme!
Pabrik MinyaKita Tak...
Pabrik MinyaKita Tak Sesuai Takaran Resmi Ditutup, Ini Pemiliknya
Jaga Iklim Investasi,...
Jaga Iklim Investasi, Pemerintah Harus Berikan Kepastian Hukum Industri Sawit
Berita Terkini
Mutasi Polri, Kombes...
Mutasi Polri, Kombes Latif Usman Jadi Wakapolda Jateng, Komarudin Jabat Dirlantas Polda Metro
14 menit yang lalu
Aktivis 98 Minta Aset...
Aktivis 98 Minta Aset Koruptor Segera Disita untuk Tambal Defisit Anggaran
14 menit yang lalu
Ramai-ramai Anggota...
Ramai-ramai Anggota DPR PDIP Komisi III Ngumpul di Rumah Megawati Jelang Sidang Hasto Kristiyanto
23 menit yang lalu
Presiden Prabowo Ingin...
Presiden Prabowo Ingin Buat Penjara Terpencil untuk Koruptor
31 menit yang lalu
Nurul Arifin: Tidak...
Nurul Arifin: Tidak Ada Alasan bagi Letkol Teddy Mundur dari TNI karena Menjabat Seskab
39 menit yang lalu
Mutasi Polri, Dirtipidnarkoba...
Mutasi Polri, Dirtipidnarkoba Bareskrim Brigjen Mukti Juharsa Diganti Brigjen Eko Hadi Santoso
1 jam yang lalu
Infografis
Atasi Tawuran, Pemprov...
Atasi Tawuran, Pemprov Jakarta Bakal Buka 500.000 Lapangan Kerja
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved