Terima Kunjungan Pangkostrad, Koopsgabsus TNI Tegaskan Back Up Pengejaran Teroris Poso
Senin, 26 April 2021 - 16:50 WIB
Richard menambahkan, selain dua orang tewas, salah satu anggota MIT lainnya mengalami luka tembak. Diduga anggota MIT yang terluka ialah Ali Kalora yang menjadi pimpinan dalam kelompok terduga teroris tersebut. Namun korban luka berhasil melarikan diri ke hutan dan saat ini aparat masih terus melakukan pengejaran. Adapun dua anggota MIT yang tewas adalah Haerul alias Irul dan Samir alias Alfin yang berasal dari Banten. Irul diketahui merupakan menantu dari eks pimpinan MIT, Santoso. Dua anggota MIT yang tewas tersebut masuk dalam daftar pencarian orang (DPO).
Sementara itu, personel TNI yang gugur dalam kontak senjata adalah Praka Dedi Irawan. Praka Dedi merupakan salah satu personel dari tim Koopsgabsus. "Kita akan buru kelompok teroris sampai mana juga. Saya pastikan pengorbanan semua prajurit tidak sia-sia," tegas Richard.
Selain prajurit TNI, seorang anggota Polri juga tewas dalam kontak senjata lanjutan pada Rabu, 3 Maret 2021. Richard pun mengingatkan para simpatisan MIT untuk kembali ke jalur NKRI. "Jangan lagi ada yang memberikan dukungan kepada kelompok teroris ini. Ingatlah kekerasan yang dilakukan mereka pada masyarakat, termasuk yang menewaskan satu keluarga di Sigi beberapa waktu lalu. TNI tidak akan membiarkan aksi terorisme mengancam kehidupan masyarakat," ucap mantan Kasdam VI Mulawarman itu.
(cip)
tulis komentar anda