Disebut Andi Arief dalam Kasus Hambalang, Gede Pasek: Ngigau Lagi?

Jum'at, 26 Maret 2021 - 13:38 WIB
Mantan Politikus Partai Demokrat, Gede Pasek Suardika angkat bicara soal kicauan Ketua Bappilu DPP Partai Demokrat, Andi Arief yang menyebutnya dalam kasus Hambalang. FOTO/DOK.SINDOnews
JAKARTA - Mantan Politikus Partai Demokrat, Gede Pasek Suardika angkat bicara soal kicauan Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPP Partai Demokrat, Andi Arief . Melalui akun Twitter-nya, Andi Arief menyinggung sejumlah politikus di lingkaran kubu Moeldoko yang juga terlibat dalam kasus hukum. Sejumlah nama tersebut seperti Jhoni Allen Marbun, Marzuki Alie, termasuk Gede Pasek.

Dalam cuitannya tertulis, Gede Pasek bersama Muhammad Rahmad, juru bicara DPP Partai Demokrat versi Kongres Luar Biasa (KLB) diduga sebagai tempat penyimpanan dana Hambalang . Pasek meresponsnya dengan santai.

"Ngigau lagi (Andi Arief)?," kata Pasek saat dihubungi MNC Portal Indonesia, Jumat (26/3/2021).

Baca juga: Sindir Kubu Moeldoko, Andi Arief: Selamat Lahir Partai Gagal Kudeta





Sama halnya seperti Pasek, Rahmad juga mempertanyakan apakah kicauan Andi Arief tersebut masih layak dipercaya. Dia menyindir, cuitan itu seperti orang yang sedang 'mabuk laut'.

"Saya kalau sedang mabuk laut, mungkin juga akan menulis cuitan cuitan di luar alam sadar," ujar Rahmad.

Diketahui, kicauan Andi Arief merespons kubu KLB Sumut yang sehari sebelumnya menggelar jumpa pers di Hambalang. Mereka sengaja memilih tempat itu karena dianggap sebagai monumen kegagalan proyek era Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Baca juga: Balas Cuitan Andi Arief, Gede Pasek Sindir Partai Sabu Bersama



"Bersama Gede Pasek, Rahmad (Juru Bicara KLB Moeldoko M Rahmad) ini duga tempat menyimpan dana Hambalang, keduanya sdh hengkang dn masuk partai lain sekarang ikut KLB Moeldoko," kata Andi Arief, Jumat (26/3/2021).
(abd)
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More