Kapolri Resmikan Monumen Perjuangan Bhakti Pahlawan Nasional M. Jasin di Akpol
Kamis, 25 Maret 2021 - 11:46 WIB
Pada 29 September 1945, Presiden Soekarno melantik RS Soekanto Tjokrodiatmodjo menjadi Kepala Kepolisian (KKN) RI Pertama. Dan menempatkan kedudukan Polri di bawah Perdana Menteri. Kiranya sesuatu yang yang tidak berlebihan apabila Bapak Jenderal Polisi RS Sukanto bisa diresmikan sebagai “Bapak Pionir Polri”. Selanjutnya, sama halnya dengan Bapak Jenderal Polisi Hoegeng Imam Santoso yang perlu juga untuk bisa ditetapkan sebagai ”Bapak Polisi Jujur”. Kemudian Bapak Jenderal Polisi Prof Dr Awaludin Djamin MPA perlu ditetapkan sebagai “Bapak Pembenahan Polri”.
Demikian sekilas pengingat lupa terkait tentang dimulainya keberadaan dan dharma bhakti Polri oleh seorang anggota Polri Pahlawan Nasional Komjen Pol Dr H Moechammad Jasin. Bravo Polri dalam melaksanakan doktrin Tata Tentrem Kerta Raharja untuk mewujudkan keamanan yang kondusif guna meningkatkan produktivitas masyarakat demi terwujudnya masyarakat yang maju, adil dan makmur.
Untuk itu, pada hari Kamis 25 Maret 2021, Kapolri Jenderal Polisi Drs Listyo Sigit Prabowo MSi meresmikan Monumen Perjuangan dan Bhakti Komjen Pol DR H M. Jasin yang didirikan oleh Alumni Akabripol pertama 1970/Waspada di bawah pimpinan Kapolri pada masanya Jenderal Polisi Purnawirawan Drs R Suroyo Bimantoro, sebagai monumen tonggak sejarah perjuangan dan dharma bhakti polisi yang dilakukan oleh seorang tokoh pahlawan nasional pejuang polisi berupa Monumen Perjuangan dan Bhakti Pahlawan Nasional Komjen Pol DR.M.Jasin di Kesatrian Akademi Kepolisian Negara Republik Indonesia (Akpol) di Semarang.
Guna mengenang dan sekaligus sebagai penghormatan kepada seorang Tokoh Polri Pahlawan Nasional Komjen Pol (P) Moechammad Jasin, sekaligus untuk memberikan pembinaan tradisi Santi Aji dan Santi Karma kepada Taruna Akademi Kepolisian sebagai generasi penerus Polri. Acara peresmian tersebut dihadiri oleh Para Kapolri pada masanya, Dubes Croatia di Zagreb, Keluarga Bapak M Jasin, para Alumni Akabripol Pertama 1970 dan para Perwakilan Angkatan Alumni Akabripol.
Patut kita apresiasi atas peresmian Monumen Patung Pahlawan Nasional Dr Moechammad Jasin sebagai Monumen Perjuangan dan Bhakti Polri. Dukungan dan do’a kami semua, semoga semua Insan Bhayangakara Polri tetap semangat dalam pengabdian terbaik untuk masyarakat, bangsa dan negara, tetap amanah sebagai pelindung-pengayom-pelayan masyarakat. To be fighter crimes-helper delinquents, loves humanity. Mampu Memelihara Kamtibmas tetap kondusif dan masyarakat semakin produktif dalam tatanan kehidupan baru (Tata Tentrem Kerta Raharja)
Menjadi pemimpin masyarakat yang memberi dan membantu, bukan yang mengambil dan membebani masyarakat, semakin Presisi (prediktif, responsif, transparansi-berkeadilan), profesional, tegas, humanis dan modern serta terpercaya. Penegakan hukum tidak hanya tajam ke bawah, tapi tajam juga ke atas maupun ke samping berdasar hukum dan keadilan.
Jaya dan sukses Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri).
Aamiin
Semarang, 25 Maret 2021.
Demikian sekilas pengingat lupa terkait tentang dimulainya keberadaan dan dharma bhakti Polri oleh seorang anggota Polri Pahlawan Nasional Komjen Pol Dr H Moechammad Jasin. Bravo Polri dalam melaksanakan doktrin Tata Tentrem Kerta Raharja untuk mewujudkan keamanan yang kondusif guna meningkatkan produktivitas masyarakat demi terwujudnya masyarakat yang maju, adil dan makmur.
Untuk itu, pada hari Kamis 25 Maret 2021, Kapolri Jenderal Polisi Drs Listyo Sigit Prabowo MSi meresmikan Monumen Perjuangan dan Bhakti Komjen Pol DR H M. Jasin yang didirikan oleh Alumni Akabripol pertama 1970/Waspada di bawah pimpinan Kapolri pada masanya Jenderal Polisi Purnawirawan Drs R Suroyo Bimantoro, sebagai monumen tonggak sejarah perjuangan dan dharma bhakti polisi yang dilakukan oleh seorang tokoh pahlawan nasional pejuang polisi berupa Monumen Perjuangan dan Bhakti Pahlawan Nasional Komjen Pol DR.M.Jasin di Kesatrian Akademi Kepolisian Negara Republik Indonesia (Akpol) di Semarang.
Guna mengenang dan sekaligus sebagai penghormatan kepada seorang Tokoh Polri Pahlawan Nasional Komjen Pol (P) Moechammad Jasin, sekaligus untuk memberikan pembinaan tradisi Santi Aji dan Santi Karma kepada Taruna Akademi Kepolisian sebagai generasi penerus Polri. Acara peresmian tersebut dihadiri oleh Para Kapolri pada masanya, Dubes Croatia di Zagreb, Keluarga Bapak M Jasin, para Alumni Akabripol Pertama 1970 dan para Perwakilan Angkatan Alumni Akabripol.
Patut kita apresiasi atas peresmian Monumen Patung Pahlawan Nasional Dr Moechammad Jasin sebagai Monumen Perjuangan dan Bhakti Polri. Dukungan dan do’a kami semua, semoga semua Insan Bhayangakara Polri tetap semangat dalam pengabdian terbaik untuk masyarakat, bangsa dan negara, tetap amanah sebagai pelindung-pengayom-pelayan masyarakat. To be fighter crimes-helper delinquents, loves humanity. Mampu Memelihara Kamtibmas tetap kondusif dan masyarakat semakin produktif dalam tatanan kehidupan baru (Tata Tentrem Kerta Raharja)
Menjadi pemimpin masyarakat yang memberi dan membantu, bukan yang mengambil dan membebani masyarakat, semakin Presisi (prediktif, responsif, transparansi-berkeadilan), profesional, tegas, humanis dan modern serta terpercaya. Penegakan hukum tidak hanya tajam ke bawah, tapi tajam juga ke atas maupun ke samping berdasar hukum dan keadilan.
Jaya dan sukses Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri).
Aamiin
Semarang, 25 Maret 2021.
(cip)
tulis komentar anda