Banjir Kalsel, Jokowi: Sungai Barito Tak Mampu Tampung 2,1 Miliar Kubik Air Hujan

Senin, 18 Januari 2021 - 15:52 WIB
Presiden Joko Widodo (Jokowi) hari ini melakukan kunjungan kerja ke Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel). FOTO/SETPRES
JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) hari ini melakukan kunjungan kerja ke Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel). Pada kunjungan itu Jokowi menyebut bahwa banjir besar Kalsel ini baru terjadi pertama kali setelah lebih dari 50 tahun.

"Hari ini saya meninjau banjir di Provinsi Kalimantan Selatan yang terjadi di hampir 10 kabupaten dan kota. Ini adalah sebuah banjir besar yang mungkin sudah lebih dari 50 tahun tidak terjadi di provinsi Kalimantan Selatan," katanya, Senin (18/1/2021).

Dia menyebut bahwa curah hujan tinggi yang menyebabkan banjir besar terjadi di Kalsel. Di mana curah hujan tinggi terjadi hampir 10 hari berturut.





"Sehingga daya tampung Sungai Barito yang biasanya menampung 230 juta meter kubik sekarang ini masuk air sebesar 2,1 miliar kubik air. Sehingga memang meluap di 10 kabupaten dan kota," ujarnya.

Seperti diketahui pada kunjungan tersebut, Jokowi meninjau lokasi terdampak banjir di Kelurahan Pekauman, Kecamatan Martapura Timur, Kabupaten Banjar Kalsel. Di sela peninjauan, Jokowi turut menyerahkan sejumlah bantuan sembako, makanan siap saji, dan masker ke beberapa warga di lokasi terdampak.

(abd)
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More