Berpotensi Nyapres di 2024, Empat Perempuan Ini Akan Ikuti Jejak Megawati?
Minggu, 10 Januari 2021 - 14:30 WIB
Puan Maharani
Sudah menjadi perbincangan umum bahwa Puan Maharani disiapkan PDIP sebagai cawapres berpasangan dengan Prabowo. Meski Puan sejauh ini tidak memiliki elektabilitas semoncer Ganjar, namun statusnya sebagai anak Megawati Soekarnoputri bisa membuat segalanya menjadi mudah.
Karpet merah menuju kursi capres atau cawapres sewaktu-waktu bisa dibentangkan jika Megawati menghendakinya. Namun, Puan tetaplah tidak 100% aman, apalagi PDIP punya banyak opsi di pilpres nanti. Selain Ganjar, juga ada Risma yang bisa saja dimajukan sebagai capres ketika itu lebih memberikan peluang menang. Untuk mengamankan tiket dari PDIP, Puan tidak cukup hanya dengan status putra mahkota, dia harus punya modal elektabilitas.
Survei Voxpopuli Research Center pada Oktober 2020 menyebut elektabilitas Puan di angka 1,7%. Bukan start yang buruk mengingat angka tersebut bisa terus didongkrak. Semua bergantung bagaimana Puan menjalankan peran mengawal kepentingan publik dengan jabatannya sebagai ketua DPR.
(Baca juga : DPR Minta Publik Tak Berspekulasi Atas Jatuhnya Pesawat Sriwijaya SJ-182 )
Namun, Suko Widodo melihat bisa saja nanti skenario lain PDIP yang berjalan sehingga Puan tidak harus nyapres jika elektabilitasnya rendah.
“Bisa saja nanti Puan akan memimpin sebagai ketua umum PDIP. Dan Risma dihandalkan untuk mewakili PDIP di pemerintahan,” katanya.
Khofifah Indar Parawansa
Sudah menjadi perbincangan umum bahwa Puan Maharani disiapkan PDIP sebagai cawapres berpasangan dengan Prabowo. Meski Puan sejauh ini tidak memiliki elektabilitas semoncer Ganjar, namun statusnya sebagai anak Megawati Soekarnoputri bisa membuat segalanya menjadi mudah.
Karpet merah menuju kursi capres atau cawapres sewaktu-waktu bisa dibentangkan jika Megawati menghendakinya. Namun, Puan tetaplah tidak 100% aman, apalagi PDIP punya banyak opsi di pilpres nanti. Selain Ganjar, juga ada Risma yang bisa saja dimajukan sebagai capres ketika itu lebih memberikan peluang menang. Untuk mengamankan tiket dari PDIP, Puan tidak cukup hanya dengan status putra mahkota, dia harus punya modal elektabilitas.
Survei Voxpopuli Research Center pada Oktober 2020 menyebut elektabilitas Puan di angka 1,7%. Bukan start yang buruk mengingat angka tersebut bisa terus didongkrak. Semua bergantung bagaimana Puan menjalankan peran mengawal kepentingan publik dengan jabatannya sebagai ketua DPR.
(Baca juga : DPR Minta Publik Tak Berspekulasi Atas Jatuhnya Pesawat Sriwijaya SJ-182 )
Namun, Suko Widodo melihat bisa saja nanti skenario lain PDIP yang berjalan sehingga Puan tidak harus nyapres jika elektabilitasnya rendah.
“Bisa saja nanti Puan akan memimpin sebagai ketua umum PDIP. Dan Risma dihandalkan untuk mewakili PDIP di pemerintahan,” katanya.
Khofifah Indar Parawansa
tulis komentar anda