Jangan Remehkan Milenial, Mereka Bisa Jadi Penentu Pemilu 2024
Sabtu, 05 Desember 2020 - 15:16 WIB
Maka itu, menurut dia, partai-partai Islam harus berebut ceruk pemilih milenial tersebut. “Makanya sangat mungkin ketika Gelora sebagai partai baru ingin keluar dari ceruk partai Islam ini dengan tidak membawa embel-embel Islam walaupun sempalan PKS, dan mereka lebih menargetkan anak-anak muda yang tidak harus ikut pengajian, yang enggak harus punya identitas Islam yang kuat, ini mungkin salah satu upaya Gelora untuk keluar dari jebakan ceruk pasar pemilih Partai Islam yang memang enggak berkembang selama ini,’ katanya.
Dia menambahkan, PAN dan PKS juga berbenah. Kata dia, PKS mulai rebranding dengan warna oranye menghilangkan kotak. Lalu, bentuk logo baru PKS, kata dia, lebih sederhana.
“Mudah-mudahan ini mencerminkan rebranding yang lebih inklusif, bisa menerima dan diterima oleh seluruh golongan lapisan masyarakat Indonesia, jadi tidak hanya jualan di ceruk pasar Islam saja. PAN dari dulu bahkan sudah mulai dengan merekrut artis-artis muda dan untuk mendapatkan pasar yang lebih popular, tidak hanya pasar Islam,” tuturnya.
Lihat Juga: PDIP Anggap Janggal Hakim PTUN Tak Menerima Gugatan Pencalonan Gibran: Kita Menang Dismissal
Dia menambahkan, PAN dan PKS juga berbenah. Kata dia, PKS mulai rebranding dengan warna oranye menghilangkan kotak. Lalu, bentuk logo baru PKS, kata dia, lebih sederhana.
“Mudah-mudahan ini mencerminkan rebranding yang lebih inklusif, bisa menerima dan diterima oleh seluruh golongan lapisan masyarakat Indonesia, jadi tidak hanya jualan di ceruk pasar Islam saja. PAN dari dulu bahkan sudah mulai dengan merekrut artis-artis muda dan untuk mendapatkan pasar yang lebih popular, tidak hanya pasar Islam,” tuturnya.
Lihat Juga: PDIP Anggap Janggal Hakim PTUN Tak Menerima Gugatan Pencalonan Gibran: Kita Menang Dismissal
(dam)
tulis komentar anda