Dua Program Baru Ditjen Pendidikan Vokasi Perbesar Kepastian Lulusan Terserap Dunia Usaha dan Industri
Sabtu, 14 November 2020 - 14:58 WIB
Program Peningkatan Prodi D3 menjadi Sarjana Terapan (D4) merupakan perubahan program studi D3 yang memiliki peringkat akreditasi minimal B atau baik sekali menjadi program studi Sarjana Terapan pada bidang ilmu yang serumpun pada perguruan tinggi. Implementasi program ini akan tetap membuka peluang bagi perguruan tinggi untuk tetap mempertahankan D3.
“Selain peluang kerja yang dapat diisi lulusan Sarjana Terapan, tetapi masih ada peluang bekerja bagi lulusan D3. Maka jika menginginkan, PTV dapat mempertahankan Prodi D3,” jelas Wikan.
Program peningkatan prodi ini diprioritaskan bagi prodi-prodi yang sudah mengembangkan dan melaksanakan program kolaborasi dengan kampus luar negeri yang bereputasi, memiliki peta jalan pengembangan prodi hingga 15 tahun ke depan serta strategi promosi prodi sarjana terapan ke masyarakat dan DUDI. Namun bagi PTV yang masih menginginkan prodi-nya tetap pada jenjang D3, maka dipersilakan untuk tidak memilih opsi meng-upgrade, atau meningkatkan menjadi Sarjana Terapan/D4.
Kurikulum yang disusun dalam kedua program baru ini harus mengimplementasikan konsep kurikulum Merdeka Belajar dan Kampus Merdeka. Kurikulum juga harus disusun bersama pihak industri dan calon pengguna lulusan, dengan penerapan minimal magang di DUDI selama minimal satu semester dan skema pembelajaran berbasis praktik kerja (project based learning).
“Praktik kerja bisa berasal dari industri maupun masyarakat. Hasil pembelajarannya harus bermanfaat nyata bagi industri dan masyarakat,” papar Wikan.
“Selain peluang kerja yang dapat diisi lulusan Sarjana Terapan, tetapi masih ada peluang bekerja bagi lulusan D3. Maka jika menginginkan, PTV dapat mempertahankan Prodi D3,” jelas Wikan.
Program peningkatan prodi ini diprioritaskan bagi prodi-prodi yang sudah mengembangkan dan melaksanakan program kolaborasi dengan kampus luar negeri yang bereputasi, memiliki peta jalan pengembangan prodi hingga 15 tahun ke depan serta strategi promosi prodi sarjana terapan ke masyarakat dan DUDI. Namun bagi PTV yang masih menginginkan prodi-nya tetap pada jenjang D3, maka dipersilakan untuk tidak memilih opsi meng-upgrade, atau meningkatkan menjadi Sarjana Terapan/D4.
Kurikulum yang disusun dalam kedua program baru ini harus mengimplementasikan konsep kurikulum Merdeka Belajar dan Kampus Merdeka. Kurikulum juga harus disusun bersama pihak industri dan calon pengguna lulusan, dengan penerapan minimal magang di DUDI selama minimal satu semester dan skema pembelajaran berbasis praktik kerja (project based learning).
“Praktik kerja bisa berasal dari industri maupun masyarakat. Hasil pembelajarannya harus bermanfaat nyata bagi industri dan masyarakat,” papar Wikan.
(atk)
tulis komentar anda