Pemerintah Upayakan Pemerataan Penerima Vaksin Nasional

Rabu, 28 Oktober 2020 - 13:36 WIB
Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan COVID-19 Prof. Wiku Adisasmito meminta masyarakat tak perlu mengkhawatirkan kelompok prioritas penerima vaksin.
JAKARTA - Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan COVID-19 Prof. Wiku Adisasmito meminta masyarakat tak perlu mengkhawatirkan kelompok prioritas penerima vaksin.

"Pemerintah mengupayakan pemerataan penerima vaksin nasional untuk menciptakan kekebalan komunitas atau herd immunity," ujar Prof. Wiku Adisasmito dalam acara konferensi pers virtual "Perkembangan Penanganan COVID-19 dan Tanya Jawab Media" di Media Center Satgas Penanganan COVID-19 Graha BNPB Jakarta, Kamis (22/10/2020) sore.

Prof. Wiku yang juga Koordinator Tim Pakar Satgas Penanganan COVID-19 menjelaskan, proses pengadaan vaksin dilakukan melalui tahapan kompleks dan melibatkan kementerian dan lembaga negara serta BUMN. Presiden telah mengeluarkan Peraturan Presiden (Perpres), yang mengatur pengadaan dan pelaksanaan vaksinasi COVID-19.

Hingga saat ini, tutur Prof. Wiku, belum ada negara di dunia yang memproduksi vaksin COVID-19 secara massal.

Prof. Wiku menceritakan sejarah virus corona menyerang manusia sejak tahun 1960-an. Sampai saat ini ada tujuh jenis virus corona dapat menginfeksi manusia. Jenis baru SARS CoV-2 atau virus penyebab COVID-19.



“Sampai saat ini ilmuwan masih terus mengenali karakteristik penyebab virus baru ini sebagai dasar pengembangan vaksin," papar Prof. Wiku.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
(ars)
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More