Kepala BP3S Kunjungi BBPPKS Banjarmasin Instruksikan Penegakan Prokes
Minggu, 11 Oktober 2020 - 11:47 WIB
BANJARMASIN - Di tengah kondisi sulit karena pandemi, jajaran Balai Besar Pendidikan dan Pelatihan Kesejahteraan Sosial (BBPPKS) Banjarmasin dituntut untuk berdedikasi terhadap tugas sekaligus memastikan pencegahan terhadap penyebaran Covid-19.
Demikian inti pesan dari Kepala Badan Pendidikan Penelitian dan Penyuluhan Sosial (BP3S) Syahabuddin dalam kunjungannya ke BBPPKS Banjarmasin, sesuai arahan Menteri Sosial Juliari P Batubara, “Saya hadir, untuk memastikan kegiatan perkantoran telah memberlakukan protokol kesehatan sehingga meminimalisasi kemungkinan kantor ini menjadi kluster penyebaran Covid-19,” katanya, , Sabtu (10/10/2020).
Dalam kegiatan ramah tamah dengan tema “Pencegahan Kantor dari Klaster Penyebaran Covid-19” tersebut, Kabadan menyatakan, agar BBPPKS Banjarmasin sungguh-sungguh berusaha menjalankan protokol pencegahan Covid-19 dan membudayakan pola hidup sehat di lingkungan kantor dan rumah.
Kabadan merilis pernyataan anggota Tim Pakar Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19, Dewi Nur Aisyah yang menyebut Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) menjadi daerah dengan laju insidensi tertinggi, atau laju penularan infeksi virus corona.
“Pastikan dari mulai pimpinan sampai dengan staf, melaksanakan protokol kesehatan dengan ketat. Setiap pegawai menggunakan masker, tempat duduk berjarak dan ketersedian perangkat cuci tangan menjadi pola baru pertemuan yang dibudayakan,” ia menambahkan.
Dengan memanfaatkan luas lahan dan banyaknya gedung, kata Kabadan, upaya physical distancing lebih mungkin untuk dilakukan. Selanjutnya Kepala BP3S juga menggarisbawahi pentingnya kepasrahan kepada Allah SWT untuk perlindungan total dari aneka bahaya dan penyakit, utamanya Covid-19.
Pada kunjungan kali ini, Kepala BP3S juga berkenan memantau proses pengerjaan pagar keliling di area kampus BBPPKS dan meninjau kesesuaian hasil kerja dengan perencanaan yang ada. “Jangan berubah dari spesifikasi di perencanaan dan usahakan agar selesai tepat waktu,” ia berpesan.
Pada kesempatan sama, Kepala BBPPKS Banjarmasin Salahuddin Yahya memaparkan arah kepemimpinannya di BBPPKS ke depan. Menyambut kunjungan Kepala BP3S merupakan debut dari Salahuddin Yahya, yang baru dilantik Jumat (3/10/2020) yang lalu.
Kepada seluruh jajaran BBPPKS, ia menekankan pentingnya meningkatkan dan memperkuat strategi komunikasi yang baik, terencana dan terprogram.
“BBPPKS Banjarmasin memiliki potensi besar baik dari SDM, ladang tugasnya layak publikasi, dan didukung dengan sarana dan prasarana yang memadai. Saya kira dengan modal ini, BBPPKS Banjarmasin bisa lebih tampil di level Kementerian Sosial,” kata Salahuddin Yahya.
Kepada jajarannya, Kepala BBPPKS Banjarmasin minta kepada jajarannya untuk menyusun agenda settingnya tentang kehadiran Kepala BP3S, memastikan lokasi perkantoran BBPPKS Banjarmasin terbebas dari kluster baru penyebaran Covid-19, menekankan pada kerja-kerja extra ordinary dalam menyikapi tuntutan tugas di tengah pandemi Covid-19, dan mengecek pembangunan pagar keliling BBPPKS Banjarmasin.
Demikian inti pesan dari Kepala Badan Pendidikan Penelitian dan Penyuluhan Sosial (BP3S) Syahabuddin dalam kunjungannya ke BBPPKS Banjarmasin, sesuai arahan Menteri Sosial Juliari P Batubara, “Saya hadir, untuk memastikan kegiatan perkantoran telah memberlakukan protokol kesehatan sehingga meminimalisasi kemungkinan kantor ini menjadi kluster penyebaran Covid-19,” katanya, , Sabtu (10/10/2020).
Dalam kegiatan ramah tamah dengan tema “Pencegahan Kantor dari Klaster Penyebaran Covid-19” tersebut, Kabadan menyatakan, agar BBPPKS Banjarmasin sungguh-sungguh berusaha menjalankan protokol pencegahan Covid-19 dan membudayakan pola hidup sehat di lingkungan kantor dan rumah.
Kabadan merilis pernyataan anggota Tim Pakar Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19, Dewi Nur Aisyah yang menyebut Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) menjadi daerah dengan laju insidensi tertinggi, atau laju penularan infeksi virus corona.
“Pastikan dari mulai pimpinan sampai dengan staf, melaksanakan protokol kesehatan dengan ketat. Setiap pegawai menggunakan masker, tempat duduk berjarak dan ketersedian perangkat cuci tangan menjadi pola baru pertemuan yang dibudayakan,” ia menambahkan.
Dengan memanfaatkan luas lahan dan banyaknya gedung, kata Kabadan, upaya physical distancing lebih mungkin untuk dilakukan. Selanjutnya Kepala BP3S juga menggarisbawahi pentingnya kepasrahan kepada Allah SWT untuk perlindungan total dari aneka bahaya dan penyakit, utamanya Covid-19.
Pada kunjungan kali ini, Kepala BP3S juga berkenan memantau proses pengerjaan pagar keliling di area kampus BBPPKS dan meninjau kesesuaian hasil kerja dengan perencanaan yang ada. “Jangan berubah dari spesifikasi di perencanaan dan usahakan agar selesai tepat waktu,” ia berpesan.
Pada kesempatan sama, Kepala BBPPKS Banjarmasin Salahuddin Yahya memaparkan arah kepemimpinannya di BBPPKS ke depan. Menyambut kunjungan Kepala BP3S merupakan debut dari Salahuddin Yahya, yang baru dilantik Jumat (3/10/2020) yang lalu.
Kepada seluruh jajaran BBPPKS, ia menekankan pentingnya meningkatkan dan memperkuat strategi komunikasi yang baik, terencana dan terprogram.
“BBPPKS Banjarmasin memiliki potensi besar baik dari SDM, ladang tugasnya layak publikasi, dan didukung dengan sarana dan prasarana yang memadai. Saya kira dengan modal ini, BBPPKS Banjarmasin bisa lebih tampil di level Kementerian Sosial,” kata Salahuddin Yahya.
Kepada jajarannya, Kepala BBPPKS Banjarmasin minta kepada jajarannya untuk menyusun agenda settingnya tentang kehadiran Kepala BP3S, memastikan lokasi perkantoran BBPPKS Banjarmasin terbebas dari kluster baru penyebaran Covid-19, menekankan pada kerja-kerja extra ordinary dalam menyikapi tuntutan tugas di tengah pandemi Covid-19, dan mengecek pembangunan pagar keliling BBPPKS Banjarmasin.
(ars)
tulis komentar anda