Wakil Ketua MPR Jazilul Fawaid: Hindari Transaksional dalam Pilkada
Jum'at, 09 Oktober 2020 - 10:47 WIB
Wakil Ketua Umum DPP PKB ini menerangkan bahwa kata demokrasi tidak ada dalam Al-Qur'an. Tetapi kata 'permusyawaratan' atau musyawarah ada dalam Al-Qur'an. "Apa sesungguhnya demokrasi? Demokrasi pada dasarnya adalah permusyawaratan. Pilkada merupakan bagian dari demokrasi, juga bagian dari permusyawaratan untuk memilih pemimpin yang terbaik. Itu namanya demokrasi," jelasnya.
Menurutnya, demokrasi, permusyawaratan, dan pilkada itu untuk menghasilkan pemimpin yang betul-betul amanah. Gus Jazil menambahkan, memilih pemimpin dengan permusyawaratan melalui pilkada akan dipertanggungjawabkan melalui sila pertama, yaitu Ketuhanan yang Maha Esa. "Jadi kita memilih dipertanggungjawabkan kepada Tuhan," tuturnya.
( ).
Karena itu, lanjut Gus Jazil, tidak ada satu pun nilai-nilai Empat Pilar MPR yang bertentangan dengan Al-Qur'an. "Biasanya praktik di lapangan yang menyeleweng. Sama seperti orang yang mengaku Islam dan muslim tapi perilakunya masih belum sesuai dengan ajaran Islam," katanya.
Menurutnya, semua warga negara tidak terkecuali harus memahami Empat Pilar MPR. "Semua warga negara termasuk calon pemimpin, calon gubernur, calon bupati harus mengerti Empat Pilar itu. Empat Pilar adalah warisan para kiai dan alim ulama. Dalam NU, hubbul wathon minal iman adalah bagian dari Empat Pilar. Gerakan Pemuda Ansor adalah benteng Pancasila dan benteng NKRI," pungkasnya.
Menurutnya, demokrasi, permusyawaratan, dan pilkada itu untuk menghasilkan pemimpin yang betul-betul amanah. Gus Jazil menambahkan, memilih pemimpin dengan permusyawaratan melalui pilkada akan dipertanggungjawabkan melalui sila pertama, yaitu Ketuhanan yang Maha Esa. "Jadi kita memilih dipertanggungjawabkan kepada Tuhan," tuturnya.
( ).
Karena itu, lanjut Gus Jazil, tidak ada satu pun nilai-nilai Empat Pilar MPR yang bertentangan dengan Al-Qur'an. "Biasanya praktik di lapangan yang menyeleweng. Sama seperti orang yang mengaku Islam dan muslim tapi perilakunya masih belum sesuai dengan ajaran Islam," katanya.
Menurutnya, semua warga negara tidak terkecuali harus memahami Empat Pilar MPR. "Semua warga negara termasuk calon pemimpin, calon gubernur, calon bupati harus mengerti Empat Pilar itu. Empat Pilar adalah warisan para kiai dan alim ulama. Dalam NU, hubbul wathon minal iman adalah bagian dari Empat Pilar. Gerakan Pemuda Ansor adalah benteng Pancasila dan benteng NKRI," pungkasnya.
(zik)
Lihat Juga :
tulis komentar anda