Banyak Pasien Sembuh dari Corona, Jadi Sumber bagi Ilmu Kesehatan
Senin, 21 September 2020 - 17:57 WIB
JAKARTA - Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 (virus Corona) Reisa Broto Asmoro mengatakan, banyaknya angka kesembuhan pasien Covid-19 memiliki peranan penting dalam perkembangan ilmu kesehatan. Hal ini mengingat Covid-19 merupakan jenis penyakit baru.
(Baca juga: DPR Akan Bahas Perppu Pilkada Jilid II)
"Seperti kita ketahui Covid-19 adalah penyakit yang sangat baru dan terus kita pelajari. Salah satunya melalui pasien yang telah sembuh yaitu didapatkan terobosan ilmu kesehatan," katanya saat konferensi pers di Kantor Presiden, Senin (21/9/2020).
(Baca juga: Corona Masih Melanda, Pemerintah Pertimbangkan Perppu Pilkada)
Terobosan yang saat ini bisa dilihat adalah penggunaan plasma darah untuk terapi. "Seperti penggunaan plasma convalescent hingga rangkaian terapi atau kombinasi obat serta suplemen yang bisa direkomendasikan," ujarnya.
Di sisi lain melalui pasien sembuh juga akan memberikan informasi yang nantinya berguna untuk pengembangan vaksin.
"Selain itu pasien sembuh juga memberikan informasi lebih tentang pemetaan genetik virus agar peneliti dapat mengembangkan vaksin. Mari kita doakan agar semakin banyak kasus aktif atau yang kini dirawat segera sembuh kembali," pungkasnya.
(Baca juga: DPR Akan Bahas Perppu Pilkada Jilid II)
"Seperti kita ketahui Covid-19 adalah penyakit yang sangat baru dan terus kita pelajari. Salah satunya melalui pasien yang telah sembuh yaitu didapatkan terobosan ilmu kesehatan," katanya saat konferensi pers di Kantor Presiden, Senin (21/9/2020).
(Baca juga: Corona Masih Melanda, Pemerintah Pertimbangkan Perppu Pilkada)
Terobosan yang saat ini bisa dilihat adalah penggunaan plasma darah untuk terapi. "Seperti penggunaan plasma convalescent hingga rangkaian terapi atau kombinasi obat serta suplemen yang bisa direkomendasikan," ujarnya.
Di sisi lain melalui pasien sembuh juga akan memberikan informasi yang nantinya berguna untuk pengembangan vaksin.
"Selain itu pasien sembuh juga memberikan informasi lebih tentang pemetaan genetik virus agar peneliti dapat mengembangkan vaksin. Mari kita doakan agar semakin banyak kasus aktif atau yang kini dirawat segera sembuh kembali," pungkasnya.
(maf)
tulis komentar anda