Wasekjen PPP: Sudahlah Mas Rommy Jangan Menambah Rusak Lagi Partai Ini

Sabtu, 14 Desember 2024 - 16:01 WIB
Diketahui, Rommy mengatakan Mukernas PPP harus menjadi forum evaluasi kepemimpinan Plt Ketua Umum PPP Mardiono. Rommy menyebut PPP untuk pertama kali tidak lolos mengirimkan kadernya ke Parlemen Senayan.

Padahal, lanjut dia, PPP merupakan partai paling senior di antara partai di parlemen yang sudah 11 kali mengikuti Pemilu sejak 1973. "Seluruh kader tentu menginginkan PPP kembali duduk di DPR RI pada Pemilu 2029 nanti. Tapi tentu untuk itu ada beberapa hal yang harus ditranformasikan," jelas dia.

Rommy menyinggung terkait kaderirasi partai yang stagnan. PPP dinilainya justru mengubah diri menjadi partai yang semata-mata partai elektoral, berbeda dari apa yang PPP kenal terkait kekuatan grass root.

PPP juga disebut kehilangan jati diri. PPP kehilangan identitas sebagai partai umat. Transofrmasi lah ialah kepemimpinan, alih-alih memperluas basis, PPP justru sibuk dengan pergantian senyap pemimpin yang berujung tidak lolosnya PPP ke parlemen.

"Plt Ketum PPP kali ini adalah yang Plt terlama dalam sejarah partai. Ini sangat tidak sehat," ungkap dia

Ia menuturkan bahwa pimpinan majelis telah menyerukan untuk PPP menyelenggarakan Muktamar. Namun, wacana ide Muktamar ini disebut terus ditunda oleh Mardiono.

"Karenanya Mukernas ini wajib memutuskan waktu dan tempat pelaksanaan Muktamar yang diharapkan sesuai dengan permintaan para pimpinan majelis yaitu pada bulan Februari 2025," pungkasnya.
(rca)
Halaman :
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More