Kabinet Gemuk Prabowo-Gibran Dinilai Kelemahan Pemerintahan Baru
Kamis, 17 Oktober 2024 - 21:57 WIB
Ketiga, kelemahan Prabowo berada di filosofi kepemimpinannya yang mengatakan harus selalu harmoni. "Disebabkan terlalu dominan kata harmoni dalam dirinya itu lah yang mengakibatkan adanya keinginan merangkul semua kelompok yang mengakibatkan sekarang begitu besar," katanya.
"Yang keempat, kepemimpinan Prabowo itu tidak diorientasikan menghadapi kekinian dan masa depan, mengapa saya mengatakan begitu model kepemimpinan dengan banyak kabinet itu, itu sebetulnya mengandaikan engga ada teknologi," sambungnya.
Menurutnya, banyak kinerja kementerian yang bisa dibantu dengan perkembangan teknologi saat ini, sehingga tidak memerlukan jumlah pemimpin yang banyak.
"Dulu kenapa banyak menteri, karena memang harus ditangani oleh orang, sekarang dengan pertumbuhan teknologi, macam macam, orang mengarah dengan efisiensi dan efektivitas, banyak pekerjaan manusia yang bisa digantikan oleh teknologi," ucapnya.
"Sangat unik di tengah begitu banyak sekali perkembangan teknologi yang dapat membantu efisiensi dan efektivitas pemerintahan, Pak Prabowo malah membesarkan," sambungnya.
"Yang keempat, kepemimpinan Prabowo itu tidak diorientasikan menghadapi kekinian dan masa depan, mengapa saya mengatakan begitu model kepemimpinan dengan banyak kabinet itu, itu sebetulnya mengandaikan engga ada teknologi," sambungnya.
Menurutnya, banyak kinerja kementerian yang bisa dibantu dengan perkembangan teknologi saat ini, sehingga tidak memerlukan jumlah pemimpin yang banyak.
"Dulu kenapa banyak menteri, karena memang harus ditangani oleh orang, sekarang dengan pertumbuhan teknologi, macam macam, orang mengarah dengan efisiensi dan efektivitas, banyak pekerjaan manusia yang bisa digantikan oleh teknologi," ucapnya.
"Sangat unik di tengah begitu banyak sekali perkembangan teknologi yang dapat membantu efisiensi dan efektivitas pemerintahan, Pak Prabowo malah membesarkan," sambungnya.
(cip)
tulis komentar anda