Survei Median Ungkap Elektabilitas Amar-Hanipah Unggul di Pilkada Sumbawa Barat
Kamis, 05 September 2024 - 15:12 WIB
JAKARTA - Survei terbaru Media Survei Nasional (Median), menyatakan elektabilitas pasangan Amar-Hanipah unggul sementara dari pasangan calon (paslon) lainnya yang akan beraturung di Pilkada Kabupaten Sumbawa Barat November 2024 mendatang.
Menurut peneliti Median Ade Irfan Abdurrahman, ketika ditanyakan kepada para responden mengenai siapa paslon yang akan dipilih jika Pilkada Sumbawa Barat dilaksanakan saat ini, ternyata Amar-Hanipah menduduki peringkat pertama dengan 35,8 persen.
"Diikuti pasangan Fud Syaifuddin-Aheruddin dengan 26,7 persen, Nur Yasin-Sumardhan 8,8 persen, dan Ahmad Salim-Muhammad Nasir 2,4 persen. Sedangkan yang tidak menjawab sebesar 26,4 persen," katanya, Kamis (5/9/2024).
Bukan saja unggul dari sisi pasangan calon, nama Amar Nurmasnyah dan Hanipah Musyafirin masing-masing juga unggul dari sisi eletabilitas sebagai calon bupati dan juga calon wakil bupati Sumbawa Barat. Menurut Ade, dari sisi elektabilitas calon bupati, nama Amar Nurmasyah bertengger di peringkat pertama dengan 35,4 persen, disusul Fud Syaifudin 27 persen, Nur Yasin 8,8 persen, Ahmad Salim 2,4 persen, dan 26,4 persen tidak menjawab.
"Sedangkan untuk elektabilitas calon wakil bupati, nama Hanipah Musyafirin berada di peringkat pertama dengan 30,1 persen. Dibuntuti Aheruddin 26,7 persen. Sumardhan 6,1 persen, Muhammad Nasir 4,1 persen. Sedangkan 33 persen tidak menjawab," katanya.
Ade Irfan menambahkan, keunggulan pasangan calon (paslon) Amar- Hanipan tersebut, tidak terlepas dari tingginya popularitas mereka, dibandingkan tokoh-tokoh lain yang akan maju dalam Pilkada Sumbawa Barat.
"Ketika kami tanyakan kepada para responden, dengan menyebutkan beberapa nama tokoh, ternyata nama Amar Nurmansyah berada di peringkat teratas dengan 90,8 persen orang mengenalnya. Diikuti Fud Syaifuddin 86 persen, sedangkan Hanipah Musyafirin di peringkat ketiga dengan 81,8 persen, Aheruddin 74,3 persen, Nur Yasi 70,3 persen, Muhammad Nasir 59,1 persen, Ahmad Salim 36,8 persen, dan Sumardhan 36,5 persen," terangnya.
Dari sisi top of mind sebagai calon bupati serta calon wakil bupati Sumbawa Barat, Amar Nurmasyah dan Hanipah Musyafirin masing-masing juga unggul dibanding tokoh-tokoh lainnya.
"Amar Nurmansyah menempati peringkat pertama dengan 30,7 persen. Disusul Fud Syaifuddin 25,7 persen, M. Nur Yasin 7,8 persen, Ahmad Salim 1,4 persen, Aherudin 0,7 persen, Muhammad Nasir 0,3 persen, dan 33,5 persen menjawab tidak tahu," katanya.
Sedangkan dari sisi top of mind calon wakil bupati Sumbawa Barat, nama Hanipah Musyafirin menurut Ade, masih berada di peringkat pertama dengan 29,7 persen.
"Disusul Aheruddin 26,4 persen, Sumardhan 5,4 persen, Muhmmad Nasir 2,4 persen, Fud Syaifudin 0,3 persen, Ahmad Salim 0,3. Sedangkan yang tidak menjawab 35 persen," katanya.
Survei ini digelar pada 10-18 Agustus 2024, terhadap 800 responden warga Sumbawa Barat yang memiliki hak suara. Adapun sampel dipilih secara random dengan teknik multistage random sampling dan proporsional atas populasi. Hasil survei ini menunjukkan dinamika politik yang terjadi selama masa pengambilan data.
Menurut peneliti Median Ade Irfan Abdurrahman, ketika ditanyakan kepada para responden mengenai siapa paslon yang akan dipilih jika Pilkada Sumbawa Barat dilaksanakan saat ini, ternyata Amar-Hanipah menduduki peringkat pertama dengan 35,8 persen.
"Diikuti pasangan Fud Syaifuddin-Aheruddin dengan 26,7 persen, Nur Yasin-Sumardhan 8,8 persen, dan Ahmad Salim-Muhammad Nasir 2,4 persen. Sedangkan yang tidak menjawab sebesar 26,4 persen," katanya, Kamis (5/9/2024).
Bukan saja unggul dari sisi pasangan calon, nama Amar Nurmasnyah dan Hanipah Musyafirin masing-masing juga unggul dari sisi eletabilitas sebagai calon bupati dan juga calon wakil bupati Sumbawa Barat. Menurut Ade, dari sisi elektabilitas calon bupati, nama Amar Nurmasyah bertengger di peringkat pertama dengan 35,4 persen, disusul Fud Syaifudin 27 persen, Nur Yasin 8,8 persen, Ahmad Salim 2,4 persen, dan 26,4 persen tidak menjawab.
"Sedangkan untuk elektabilitas calon wakil bupati, nama Hanipah Musyafirin berada di peringkat pertama dengan 30,1 persen. Dibuntuti Aheruddin 26,7 persen. Sumardhan 6,1 persen, Muhammad Nasir 4,1 persen. Sedangkan 33 persen tidak menjawab," katanya.
Ade Irfan menambahkan, keunggulan pasangan calon (paslon) Amar- Hanipan tersebut, tidak terlepas dari tingginya popularitas mereka, dibandingkan tokoh-tokoh lain yang akan maju dalam Pilkada Sumbawa Barat.
"Ketika kami tanyakan kepada para responden, dengan menyebutkan beberapa nama tokoh, ternyata nama Amar Nurmansyah berada di peringkat teratas dengan 90,8 persen orang mengenalnya. Diikuti Fud Syaifuddin 86 persen, sedangkan Hanipah Musyafirin di peringkat ketiga dengan 81,8 persen, Aheruddin 74,3 persen, Nur Yasi 70,3 persen, Muhammad Nasir 59,1 persen, Ahmad Salim 36,8 persen, dan Sumardhan 36,5 persen," terangnya.
Dari sisi top of mind sebagai calon bupati serta calon wakil bupati Sumbawa Barat, Amar Nurmasyah dan Hanipah Musyafirin masing-masing juga unggul dibanding tokoh-tokoh lainnya.
"Amar Nurmansyah menempati peringkat pertama dengan 30,7 persen. Disusul Fud Syaifuddin 25,7 persen, M. Nur Yasin 7,8 persen, Ahmad Salim 1,4 persen, Aherudin 0,7 persen, Muhammad Nasir 0,3 persen, dan 33,5 persen menjawab tidak tahu," katanya.
Sedangkan dari sisi top of mind calon wakil bupati Sumbawa Barat, nama Hanipah Musyafirin menurut Ade, masih berada di peringkat pertama dengan 29,7 persen.
"Disusul Aheruddin 26,4 persen, Sumardhan 5,4 persen, Muhmmad Nasir 2,4 persen, Fud Syaifudin 0,3 persen, Ahmad Salim 0,3. Sedangkan yang tidak menjawab 35 persen," katanya.
Survei ini digelar pada 10-18 Agustus 2024, terhadap 800 responden warga Sumbawa Barat yang memiliki hak suara. Adapun sampel dipilih secara random dengan teknik multistage random sampling dan proporsional atas populasi. Hasil survei ini menunjukkan dinamika politik yang terjadi selama masa pengambilan data.
(maf)
tulis komentar anda