Sosok Letjen TNI Erwin Djatniko, Gagal Masuk Akmil 2 Kali Kini Melenggang Jadi Irjenad
Sabtu, 24 Agustus 2024 - 07:44 WIB
JAKARTA - Letjen TNI Erwin Djatniko merupakan salah seorang Perwira Tinggi (Pati) TNI Angkatan Darat. Saat ini, dia menjabat Inspektur Jenderal TNI Angkatan Darat (Irjenad).
Melihat ke belakang, jabatan Irjenad didapat Erwin pada Februari 2024. Waktu itu, dia diplot sebagai pengganti Letjen Hilman Hadi yang memasuki masa pensiun.
Sejalan dengan tugas barunya sebagai Irjenad, Erwin menerima kenaikan pangkat satu tingkat. Pangkatnya yang semula Mayor Jenderal (bintang 2) menjadi Letnan Jenderal (bintang 3).
Perjalanan Erwin untuk menjadi Taruna Akmil tidaklah mudah. Anak ke-6 dari 10 bersaudara ini pernah dua kali gagal diterima setelah mencoba pada tahun 1987 dan 1988.
Tak patah semangat, Erwin kembali mendaftar menjadi Taruna Akmil pada 1989. Kabar baiknya, kali ini kegigihannya membuahkan hasil.
Tidak ingin membuang kesempatan, dia menjalani pendidikan dengan giat. Hasilnya, dia berhasil keluar sebagai lulusan terbaik dan meraih penghargaan Adhi Makayasa.
Lulus Akmil tahun 1992, Erwin memulai karier militernya sebagai Pama Pussenkav. Tentara kelahiran Kota Cimahi, Jawa Barat, 6 Juni 1969 ini kemudian ditunjuk menjadi Danton, Danki, Pasi Yonkav 3/Andhaka Cakti Kodam V/Brawijaya.
Melihat ke belakang, jabatan Irjenad didapat Erwin pada Februari 2024. Waktu itu, dia diplot sebagai pengganti Letjen Hilman Hadi yang memasuki masa pensiun.
Baca Juga
Sejalan dengan tugas barunya sebagai Irjenad, Erwin menerima kenaikan pangkat satu tingkat. Pangkatnya yang semula Mayor Jenderal (bintang 2) menjadi Letnan Jenderal (bintang 3).
Sosok Erwin Djatniko
Erwin merupakan lulusan terbaik Akademi Militer (Akmil) 1992. Predikat ini menjadikannya berhak atas penghargaan Adhi Makayasa.Perjalanan Erwin untuk menjadi Taruna Akmil tidaklah mudah. Anak ke-6 dari 10 bersaudara ini pernah dua kali gagal diterima setelah mencoba pada tahun 1987 dan 1988.
Tak patah semangat, Erwin kembali mendaftar menjadi Taruna Akmil pada 1989. Kabar baiknya, kali ini kegigihannya membuahkan hasil.
Tidak ingin membuang kesempatan, dia menjalani pendidikan dengan giat. Hasilnya, dia berhasil keluar sebagai lulusan terbaik dan meraih penghargaan Adhi Makayasa.
Lulus Akmil tahun 1992, Erwin memulai karier militernya sebagai Pama Pussenkav. Tentara kelahiran Kota Cimahi, Jawa Barat, 6 Juni 1969 ini kemudian ditunjuk menjadi Danton, Danki, Pasi Yonkav 3/Andhaka Cakti Kodam V/Brawijaya.
tulis komentar anda