Waka BRIN Tinjau Observatorium Nasional Terbesar se-Asia Tenggara di NTT

Jum'at, 23 Agustus 2024 - 17:23 WIB
Waka BRIN menekankan kepada para periset untuk menyiapkan skema dan mekanisme teknis agar Stasiun Pengendali Utama Teleskop Timau dan Stasiun Pengendali Tambahan Teleskop Kupang, dapat diintegrasikan ke dalam jaringan Stasiun Bumi Satelit yang sudah tergelar di Bukit Tinggi, Bogor, Pare-pare, dan Biak.

Saat ini pembangunan kubah, gedung utama, dormitory, dan cermin pendukung kedua telah memasuki tahap akhir sedangkan pemasangan rangkaian teleskop optik 3,8 meter memasuki tahapan instalasi cermin utama dan cermin pendukung ketiga beserta satu kamera optik dan satu kamera infra merah.

Waka BRIN juga memberikan penekanan agar jadwal finalisasi instalasi dengan pihak mitra Nishimura Co. Ltd dan Kyoto University dapat dituntaskan pertengahan Oktober 2024.

Jadwal berikutnya adalah uji teknis dan kalibrasi pada November dan Desember 2024. Diharapkan awal Maret 2025 Observatorium Nasional dapat berstatus penuh untuk operasionalisasi Riset Antariksa.

Dengan teleskop berdiameter 3,8 meter terbesar se-Asia Tenggara, maka Observatorium Nasional Timau menjadi keunggulan Pemprov NTT pada skala nasional sekaligus keunggulan Indonesia pada skala regional.

Dalam kesempatan itu, Waka BRIN juga melakukan audiensi ke Pemprov NTT yang diterima secara resmi oleh Sekda Kosmas Lana, Kepala Bapperida Temmy beserta staf.
(jon)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More