Pengasuh Ponpes Buntet Prihatin dengan Perseteruan PBNU dan PKB

Senin, 12 Agustus 2024 - 09:04 WIB
Pengasuh Pondok Pesantren Buntet, Cirebon KH Faris Fuad Hasyim mengaku prihatin terhadap perseteruan PBNU dengan PKB. Foto/tangkapan layar
JAKARTA - Perseteruan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) dengan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menimbulkan keresahan di kalangan ulama Nahdlatul Ulama (NU). Salah satunya, pengasuh Pondok Pesantren Buntet, Cirebon KH Faris Fuad Hasyim.

Ulama yang akrab disapa Gus Faris ini mengatakan, PBNU dan PKB memiliki tugas sendiri-sendiri sehingga tidak boleh saling serobot. Cucu dari KH Abbas Buntet ini menceritakan sejarah lahirnya PKB oleh para kiai NU.

”Dalam sejarahnya, kiai-kiai NU mendirikan PKB punya alasan bahwa kekuatan agama dan kekuatan politik itu kembar. Kekuatan agama itu pondasinya sedangkan kekuatan politik sebagai penjaga,” ujar Gus Faris, Senin (12/8/2024).





Menurutnya, NU ibarat rumah besar keagamaan yang kokoh dengan pondasi yang kuat. Namun, sebelum lahirnya PKB, NU tidak memiliki penjaga di ranah politik.

”Konsekuensinya barangnya NU bisa dicuri orang lain maka kiai-kiai NU berpikir perlu membuat penjaga yaitu kekuatan politik maka lahirlah PKB. Kekuatan agama sebagai pondasi sementara kekuatan politik sebagai penjaga. Jangan sampai berebut. NU jangan sampai dijadikan penjaga, bisa rusak. Begitu pula PKB, jangan sampai menjadi jamiyah, ini bisa rusak karena PKB kekuatan politik,” tuturnya.



Gus Faris mengaku prihatin fenomena belakangan ini di mana segelintir elite PBNU menampakkan diri ingin mengambilalih PKB. ”Hari ini kelihatannya ini NU pingin jadi PKB, menurut saya ini jadi berantakan semua. Tidak pas dengan apa yang dicita-citakan muasis PKB yang notabenya adalah para ulama NU,” ungkapnya.

Dikatakan Gus Faris, apa yang terjadi belum lama ini, di mana sejumlah kader NU berdemo di depan PBNU, menjadi pemandangan yang memprihatinkan.
Halaman :
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More