Fodim Jembatani Pengusaha dan Buruh lewat Talkshow di Kemang
Jum'at, 03 Mei 2024 - 19:56 WIB
JAKARTA - Forum Diskusi Muda (Fodim) menggelar talkshow bertajuk Evolusi Hak Pekerja di era digitalisasi dalam Undang-Undang (UU) Ketenagakerjaan Omnibus Law di kawasan Kemang, Mampang, Jakarta Selatan, Jumat (3/5/2024). Talkshow itu digelar untuk menjembatani antara buruh dengan para pengusaha.
"Ini diselenggarakan untuk kita berdiskusi antara stakeholder buruh dengan pengusaha, apa sih permasalahannya? Apa masalah di buruh dan pengusaha seperti apa? dan stakeholder seperti apa? Sehingga bisa menjadi lebih baik lagi," ujar Ketua Fodim Rescky Noereal Roma.
Kegiatan itu digelar guna memperingati Hari Buruh Internasional atau May Day yang diperingati setiap 1 Mei. Setiap May Day, para buruh pun melakukan aksi demo di berbagai wilayah di Indonesia, khususnya di Jakarta. Tak sedikit berbagai tuntutan disampaikan buruh, salah satunya pun masih berkaitan UU Ketenagakerjaan Omnibus Law.
Maka itu, diharapkan talkshow tersebut bisa membawa perubahan menjadi lebih baik lagi bagi para buruh maupun para pengusaha. "Harapannya kita bisa ada perubahan, baik dari kebijakan ataupun apa yang jadi keingingan buruh. Kita menjembatani apa yang dinginkan buruh, pemerintah, dan pengusaha," katanya.
Hadir dalam talkshow tersebut Direktur Eksekutif DPP Pemuda Perindo Iqnal Shalat Sukma, Wakil Ketua Umum Bidang Ketenagakerjaan, Pendidikan dan Pelatihan Kadin DKI Jakarta Heber Simbolon, dan Juru Bicara Bidang Ekonomi Partai Buruh Indonesia I Gede Sandra.
"Ini diselenggarakan untuk kita berdiskusi antara stakeholder buruh dengan pengusaha, apa sih permasalahannya? Apa masalah di buruh dan pengusaha seperti apa? dan stakeholder seperti apa? Sehingga bisa menjadi lebih baik lagi," ujar Ketua Fodim Rescky Noereal Roma.
Kegiatan itu digelar guna memperingati Hari Buruh Internasional atau May Day yang diperingati setiap 1 Mei. Setiap May Day, para buruh pun melakukan aksi demo di berbagai wilayah di Indonesia, khususnya di Jakarta. Tak sedikit berbagai tuntutan disampaikan buruh, salah satunya pun masih berkaitan UU Ketenagakerjaan Omnibus Law.
Baca Juga
Maka itu, diharapkan talkshow tersebut bisa membawa perubahan menjadi lebih baik lagi bagi para buruh maupun para pengusaha. "Harapannya kita bisa ada perubahan, baik dari kebijakan ataupun apa yang jadi keingingan buruh. Kita menjembatani apa yang dinginkan buruh, pemerintah, dan pengusaha," katanya.
Hadir dalam talkshow tersebut Direktur Eksekutif DPP Pemuda Perindo Iqnal Shalat Sukma, Wakil Ketua Umum Bidang Ketenagakerjaan, Pendidikan dan Pelatihan Kadin DKI Jakarta Heber Simbolon, dan Juru Bicara Bidang Ekonomi Partai Buruh Indonesia I Gede Sandra.
(rca)
tulis komentar anda