Hindari Politik Uang, Kaesang Ingin Pileg 2029 Pakai Sistem Coblos Partai
Minggu, 21 April 2024 - 15:34 WIB
JAKARTA - Partai Solidaritas Indonesia (PSI) menginginkan agar Pemilihan Legislatif (Pileg) 2029 menggunakan sistem proporsional tertutup. Keinginan itu dilayangkan langsung Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep .
"Mungkin salah satu yang bisa disarankan adalah pemilu tertutup, tertutup yang di mana cuma partai yang kelihatan tapi calegnya nggak kelihatan," ujar Kaesang di Kemang, Jakarta Selatan, Jumat (19/4/2024).
Kaesang meyakini sistem pemilu coblos partai bisa mengurangi tingkat politik uang (money politics). Pasalnya, partai politik memiliki wewenang penuh untuk menentukan anggota legislatifnya.
"Jadi, kami dari partai yang menentukan gitu karena supaya amplopnya nggak lebih kencenglah, tetap akan ada, tapi setidaknya mengurangi kalau sistem yang digunakan kayak kemarin Pemilu 2024," kata Kaesang
"Pemilu 2029 saya rasa amplopnya akan lebih tebal lagi, tapi yang selalu saya sarankan ke depannya semoga bisa tertutup. Yang menentukan partai, jadi orang cuma bisa coblosnya coblos partai, nggak bisa coblos orangnya," ujar putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi).
"Mungkin salah satu yang bisa disarankan adalah pemilu tertutup, tertutup yang di mana cuma partai yang kelihatan tapi calegnya nggak kelihatan," ujar Kaesang di Kemang, Jakarta Selatan, Jumat (19/4/2024).
Kaesang meyakini sistem pemilu coblos partai bisa mengurangi tingkat politik uang (money politics). Pasalnya, partai politik memiliki wewenang penuh untuk menentukan anggota legislatifnya.
"Jadi, kami dari partai yang menentukan gitu karena supaya amplopnya nggak lebih kencenglah, tetap akan ada, tapi setidaknya mengurangi kalau sistem yang digunakan kayak kemarin Pemilu 2024," kata Kaesang
"Pemilu 2029 saya rasa amplopnya akan lebih tebal lagi, tapi yang selalu saya sarankan ke depannya semoga bisa tertutup. Yang menentukan partai, jadi orang cuma bisa coblosnya coblos partai, nggak bisa coblos orangnya," ujar putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi).
(jon)
Lihat Juga :
tulis komentar anda