Paus Fransiskus Kunjungi Indonesia 3-6 September 2024
Sabtu, 13 April 2024 - 11:19 WIB
JAKARTA - Pimpinan Gereja Katolik Dunia, Paus Fransiskus akan melakukan perjalanan apostolik ke sejumlah negara pada 2-13 September 2024 mendatang. Kabar ini telah dikonfirmasi kesekretariatan vatikan dan telah diinformasikan secara resmi oleh pemerintah Indonesia melalui Kementerian Luar Negeri (Kemlu).
Wakil Koordinator Media Panitia Kunjungan, Rm Anthonius Gregorius A Lalu menyampaikan, Paus Fransiskus akan melakukan kunjungan kenegaraan ke Indonesia pada 3-6 September 2024. "Indonesia akan menjadi negara pertama dalam rangkaian kunjungan Paus Fransiskus ke kawasan Asia Pasifik," kata Anthonius dalam keterangannya yang dikutip Sabtu (13/4/2024).
Setelah Indonesia, kata dia, Paus Fransiskus akan melanjutkan kunjungan ke Port Moresby (Papua Nugini) dan Vanimo dari 6-9 September 2024. Kemudian, Dili (Timor Leste) dari 9-11 September 2024, dan terakhir Singapura pada 11-13 September 2024.
"Program perjalanan dan agenda Paus dalam rentang kunjungan tersebut utamanya untuk jadwal di Indonesia, secara rinci akan diterbitkan pada waktunya hanya melalui jalur komunikasi resmi Sekretariat Vatikan dan Perwakilan Pemerintah Indonesia yaitu Kementerian Luar Negeri serta turut didukung oleh jalur komunikasi Panitia Kunjungan Bapa Suci Fransiskus yang dibentuk melalui Keputusan Presidium Konferensi Waligereja Indonesia (KWI)," ujarnya.
Wakil Koordinator Media Panitia Kunjungan, Rm Anthonius Gregorius A Lalu menyampaikan, Paus Fransiskus akan melakukan kunjungan kenegaraan ke Indonesia pada 3-6 September 2024. "Indonesia akan menjadi negara pertama dalam rangkaian kunjungan Paus Fransiskus ke kawasan Asia Pasifik," kata Anthonius dalam keterangannya yang dikutip Sabtu (13/4/2024).
Setelah Indonesia, kata dia, Paus Fransiskus akan melanjutkan kunjungan ke Port Moresby (Papua Nugini) dan Vanimo dari 6-9 September 2024. Kemudian, Dili (Timor Leste) dari 9-11 September 2024, dan terakhir Singapura pada 11-13 September 2024.
"Program perjalanan dan agenda Paus dalam rentang kunjungan tersebut utamanya untuk jadwal di Indonesia, secara rinci akan diterbitkan pada waktunya hanya melalui jalur komunikasi resmi Sekretariat Vatikan dan Perwakilan Pemerintah Indonesia yaitu Kementerian Luar Negeri serta turut didukung oleh jalur komunikasi Panitia Kunjungan Bapa Suci Fransiskus yang dibentuk melalui Keputusan Presidium Konferensi Waligereja Indonesia (KWI)," ujarnya.
(abd)
Lihat Juga :
tulis komentar anda