Pemudik Diimbau Pastikan Kesiapan Bahan Bakar Sebelum Perjalanan Mudik
Senin, 08 April 2024 - 19:55 WIB
JAKARTA - Konsumsi Bahan Bakar Minyak (BBM) pada H-3 Lebaran atau Minggu 7 April 2024 mengalami kenaikan. Untuk itu, pemudik diimbau memastikan kondisi bahan bakar sebelum melakukan perjalanan guna mencegah terjadinya antrean di SPBU.
Direktur Utama PT Pertamina Patra Niaga, Riva Siahaan mengatakan kenaikan konsumsi BBM terjadi hampir di semua jenis bahan bakar.
“Rerata realisasi harian BBM dibandingkan penjualan normal selama masa Satgas RAFI 2024 naik. Pemudik diimbau memastikan kondisi BBM cukup untuk mengantisipasi antrean di perjalanan,” ujarnya, Senin (8/4/2024).
Riva menjelaskan Pertamina Patra Niaga terus melakukan pemantauan untuk memastikan BBM tetap aman. Pemantauan dilakukan secara langsung ke lapangan dan juga secara sistem digital melalui Pertamina Integrated Enterprise Data and Command Center (PIEDCC).
"Di PIEDCC kami dapat melihat stok setiap SPBU berikut jadwal pengirimannya, bahkan kami juga dapat memantau SPBU melalui CCTV mereka yang sudah terintegrasi ke sistem Pertamina, semua real time," tegas Riva.
Riva juga menyebut pada H-3 Idulfitri 1445 H konsumsi BBM seperti Pertalite naik 26,9%, Pertamax Turbo naik 33,3%, Solar turun 4,1%, Dexlite naik 28,3%, Pertamina Dex naik 32,2%, dan Kerosene naik 42,5%. Termasuk gasoline 3,7%, gasoil 0,6%, dan kerosene 5,5%. Kenaikan tertinggi terjadi pada Pertamax 70,6%.
Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Irto Ginting menambahkan pihaknya menyiagakan 1.792 SPBU selama 24 jam, 61 titik Kios Pertamina Siaga untuk menyediakan Pertamax/Dex Series, 54 unit motoris di lokasi macet, dan 200 unit mobil tangki.
Kemudian, ada 5.027 agen siaga untuk memasok LPG dan 6 titik Serambi MyPertamina untuk menyediakan layanan kesehatan, nursery room, dan berbagai fasilitas istirahat di jalur mudik. SPBU di wilayah jalur potensial seperti tol, jalur wisata, dan jalur logistik disiagakan 24 jam.
"Jika masyarakat membutuhkan informasi tentang produk dan layanan termasuk program-program RAFI 2024 bagi pemudik, bisa diakses di call centre 135," ucapnya.
Direktur Utama PT Pertamina Patra Niaga, Riva Siahaan mengatakan kenaikan konsumsi BBM terjadi hampir di semua jenis bahan bakar.
“Rerata realisasi harian BBM dibandingkan penjualan normal selama masa Satgas RAFI 2024 naik. Pemudik diimbau memastikan kondisi BBM cukup untuk mengantisipasi antrean di perjalanan,” ujarnya, Senin (8/4/2024).
Riva menjelaskan Pertamina Patra Niaga terus melakukan pemantauan untuk memastikan BBM tetap aman. Pemantauan dilakukan secara langsung ke lapangan dan juga secara sistem digital melalui Pertamina Integrated Enterprise Data and Command Center (PIEDCC).
"Di PIEDCC kami dapat melihat stok setiap SPBU berikut jadwal pengirimannya, bahkan kami juga dapat memantau SPBU melalui CCTV mereka yang sudah terintegrasi ke sistem Pertamina, semua real time," tegas Riva.
Riva juga menyebut pada H-3 Idulfitri 1445 H konsumsi BBM seperti Pertalite naik 26,9%, Pertamax Turbo naik 33,3%, Solar turun 4,1%, Dexlite naik 28,3%, Pertamina Dex naik 32,2%, dan Kerosene naik 42,5%. Termasuk gasoline 3,7%, gasoil 0,6%, dan kerosene 5,5%. Kenaikan tertinggi terjadi pada Pertamax 70,6%.
Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Irto Ginting menambahkan pihaknya menyiagakan 1.792 SPBU selama 24 jam, 61 titik Kios Pertamina Siaga untuk menyediakan Pertamax/Dex Series, 54 unit motoris di lokasi macet, dan 200 unit mobil tangki.
Kemudian, ada 5.027 agen siaga untuk memasok LPG dan 6 titik Serambi MyPertamina untuk menyediakan layanan kesehatan, nursery room, dan berbagai fasilitas istirahat di jalur mudik. SPBU di wilayah jalur potensial seperti tol, jalur wisata, dan jalur logistik disiagakan 24 jam.
"Jika masyarakat membutuhkan informasi tentang produk dan layanan termasuk program-program RAFI 2024 bagi pemudik, bisa diakses di call centre 135," ucapnya.
(kri)
tulis komentar anda