Mahfud MD Jadi Menko Polhukam Terlama Sepanjang Pemerintahan Jokowi
Kamis, 01 Februari 2024 - 18:18 WIB
JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengakui bahwa Mahfud MD menjadi Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) terlama di era pemerintahannya. Hal tersebut diungkapkan Jokowi dalam pertemuan dengan Mahfud di Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (1/2/2024).
Dalam pertemuan itu, Mahfud MD menyerahkan surat pengunduran diri dari Menko Polhukam atau Kabinet Indonesia Maju kepada Jokowi. Dalam pertemuan yang digelar tertutup itu, Mahfud mengungkapkan tidak ada ketegangan antara dirinya dengan Presiden Jokowi.
"Tidak ada ketegangan apa pun, kita tersenyum gembira bercerita masa lalu ketika kita mulai bekerja. Bahkan Pak Presiden menyatakan Pak Mahfud ini adalah Menko Polhukam terlama dalam sepanjang pemerintahan Pak Jokowi," kata Mahfud di Kantor Presiden, Jakarta, Kamis (1/2/2024).
"Karena dulu Tedjo (Tedjo Edhy Purdijatno, red) tidak sampai setahun, Pak Luhut (Luhut Pandjaitan, red) setahun 4 bulan, lalu Pak Wiranto 3 tahun setengah lewat 2 bulan. Saya hampir 4 tahun setengah," sambungnya.
Mahfud juga mengungkapkan bahwa dirinya bicara dari hati ke hati dengan Presiden Jokowi terkait pengunduran dirinya. "Alhamdulillah Bapak Presiden sama dengan saya. Kita bicara dari hati ke hati dan penuh kekeluargaan dan sama-sama tersenyum," kata Mahfud.
Mahfud pun menjelaskan bahwa pengunduran dirinya sebagai Menko Polhukam harus dilakukan karena adanya dinamika politik yang membuat dirinya menjadi cawapres dari Ganjar Pranowo. "Hanya karena perkembangan politik memang saya harus fokus ke tugas lain. Sehingga saya mohon berhenti. iIu saja isinya. tidak ada hal yang lain," ungkapnya.
Lihat Juga: Cerita Mahfud MD Dikawal 2 Anggota Sat-81/Gultor Kopassus Anak Buah Luhut saat Konflik Cicak Vs Buaya
Dalam pertemuan itu, Mahfud MD menyerahkan surat pengunduran diri dari Menko Polhukam atau Kabinet Indonesia Maju kepada Jokowi. Dalam pertemuan yang digelar tertutup itu, Mahfud mengungkapkan tidak ada ketegangan antara dirinya dengan Presiden Jokowi.
"Tidak ada ketegangan apa pun, kita tersenyum gembira bercerita masa lalu ketika kita mulai bekerja. Bahkan Pak Presiden menyatakan Pak Mahfud ini adalah Menko Polhukam terlama dalam sepanjang pemerintahan Pak Jokowi," kata Mahfud di Kantor Presiden, Jakarta, Kamis (1/2/2024).
"Karena dulu Tedjo (Tedjo Edhy Purdijatno, red) tidak sampai setahun, Pak Luhut (Luhut Pandjaitan, red) setahun 4 bulan, lalu Pak Wiranto 3 tahun setengah lewat 2 bulan. Saya hampir 4 tahun setengah," sambungnya.
Mahfud juga mengungkapkan bahwa dirinya bicara dari hati ke hati dengan Presiden Jokowi terkait pengunduran dirinya. "Alhamdulillah Bapak Presiden sama dengan saya. Kita bicara dari hati ke hati dan penuh kekeluargaan dan sama-sama tersenyum," kata Mahfud.
Mahfud pun menjelaskan bahwa pengunduran dirinya sebagai Menko Polhukam harus dilakukan karena adanya dinamika politik yang membuat dirinya menjadi cawapres dari Ganjar Pranowo. "Hanya karena perkembangan politik memang saya harus fokus ke tugas lain. Sehingga saya mohon berhenti. iIu saja isinya. tidak ada hal yang lain," ungkapnya.
Lihat Juga: Cerita Mahfud MD Dikawal 2 Anggota Sat-81/Gultor Kopassus Anak Buah Luhut saat Konflik Cicak Vs Buaya
(rca)
tulis komentar anda