Jokowi Ngaku Belum Dapat Undangan HUT ke-51 PDIP, Ini Tanggapan Hasto Kristiyanto
Senin, 08 Januari 2024 - 17:44 WIB
Sekjen DPP PDIP, Hasto Kristiyanto angkat bicara soal pengakuan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang mengaku belum mendapat undangan peringatan HUT ke-51 PDIP. Foto/MPI/Felly Utama
JAKARTA - Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP PDIP, Hasto Kristiyanto angkat bicara soal pengakuan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang mengaku belum mendapat undangan peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-51 PDIP .
Hasto mengaku sudah terlebih dahulu mendapat informasi dari juru bicara (jubir) yang menyampaikan bahwa Presiden Jokowi akan melaksanakan tugas kenegaraan ke luar negeri. Dengan adanya informasi tersebut, PDIP tak ingin memaksakan Jokowi hadir di acara peringatan HUT PDIP.
"Itu kan tugas yang sangat penting. Masa kemudian kami ngotot, kan gitu," ujar Hasto dalam jumpa pers yang digelar di Kantor DPP PDIP, Jakarta Pusat, Senin (8/1/2024).
Hasto menegaskan bahwa PDIP dalam kaitan ini memiliki napas politik yang taat terhadap aturan main. Dia menuturkan, PDIP tak ingin kepentingan bangsa harus dikesampingkan hanya karena Presiden harus memenuhi undangan peringatan HUT PDIP.
"Mementingkan kepentingan bangsa, rakyat, negara di atas segalanya," tegasnya.
Diberitakan sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengaku belum mendapatkan undangan untuk menghadiri perayaan HUT ke-51 PDIP pada Rabu 10 Januari 2024.
"Belum dapat undangan," kata Jokowi dalam keterangannya seusai meresmikan Jalan Tol Pamulang-Cinere-Raya Bogor, Senin (8/1/2024).
Hasto mengaku sudah terlebih dahulu mendapat informasi dari juru bicara (jubir) yang menyampaikan bahwa Presiden Jokowi akan melaksanakan tugas kenegaraan ke luar negeri. Dengan adanya informasi tersebut, PDIP tak ingin memaksakan Jokowi hadir di acara peringatan HUT PDIP.
"Itu kan tugas yang sangat penting. Masa kemudian kami ngotot, kan gitu," ujar Hasto dalam jumpa pers yang digelar di Kantor DPP PDIP, Jakarta Pusat, Senin (8/1/2024).
Hasto menegaskan bahwa PDIP dalam kaitan ini memiliki napas politik yang taat terhadap aturan main. Dia menuturkan, PDIP tak ingin kepentingan bangsa harus dikesampingkan hanya karena Presiden harus memenuhi undangan peringatan HUT PDIP.
"Mementingkan kepentingan bangsa, rakyat, negara di atas segalanya," tegasnya.
Diberitakan sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengaku belum mendapatkan undangan untuk menghadiri perayaan HUT ke-51 PDIP pada Rabu 10 Januari 2024.
Baca Juga
"Belum dapat undangan," kata Jokowi dalam keterangannya seusai meresmikan Jalan Tol Pamulang-Cinere-Raya Bogor, Senin (8/1/2024).
(kri)
tulis komentar anda