Satpol PP Garut Deklarasi Dukung Cawapres, Ganjar: Memancing Orang Lakukan Pelanggaran
Kamis, 04 Januari 2024 - 19:47 WIB
BLORA - Capres nomor urut 3 yang didukung Partai Perindo, Ganjar Pranowo merespons video yang berisikan anggota Satpol PP Garut menyatakan dukungan untuk cawapres 02, Gibran Rakabuming Raka.
Ganjar menilai, perlu dilakukannya pengusutan atas video tersebut. Sebab, ia menyebutkan hal seperti itu akan memancing seluruh pihak untuk melakukan pelanggaran.
"Bahkan kemarin saya lihat Satpol PP yang menyampaikan seperti itu saja, kok tidak cepet direspons," kata Ganjar di Blora, Jawa Tengah, Kamis (4/1/2024).
"Ini sudah jelas loh ada seragamnya, ada komentarnya, lalu ada yang mengatakan itu tidak melanggar. Saya enggak ngerti lagi, kalau seperti itu, maka itu memancing semua orang untuk melakukan pelanggaran," tambahnya.
Ia pun mempertanyakan sikap Pemilu yang jujur dan adil dan sikap demokratisasi. Oleh karena itu, ia berharap Bawaslu bisa segera mengambil tindakan atas dugaan pelanggaran tersebut.
"Di mana letak jurdilnya? Di mana letak demokratisasi yang jujur? Mudah-mudahan Bawaslu segera periksa itu," ucapnya
"Kalau itu dianggap enggak melanggar, semua pasti akan melakukan improvement dengan caranya masing-masing. Jangan sampai Pemilunya nanti rusak," jelasnya.
Sebelumnya, video sejumlah personel Satpol PP Kabupaten Garut mendukung salah satu Cawapres beredar di media sosial. Video berdurasi 19 detik itu pun tersebar melalui sejumlah aplikasi media sosial, di antaranya WhatsApp (WA) hingga membuat warga heboh.
Ganjar menilai, perlu dilakukannya pengusutan atas video tersebut. Sebab, ia menyebutkan hal seperti itu akan memancing seluruh pihak untuk melakukan pelanggaran.
"Bahkan kemarin saya lihat Satpol PP yang menyampaikan seperti itu saja, kok tidak cepet direspons," kata Ganjar di Blora, Jawa Tengah, Kamis (4/1/2024).
"Ini sudah jelas loh ada seragamnya, ada komentarnya, lalu ada yang mengatakan itu tidak melanggar. Saya enggak ngerti lagi, kalau seperti itu, maka itu memancing semua orang untuk melakukan pelanggaran," tambahnya.
Baca Juga
Ia pun mempertanyakan sikap Pemilu yang jujur dan adil dan sikap demokratisasi. Oleh karena itu, ia berharap Bawaslu bisa segera mengambil tindakan atas dugaan pelanggaran tersebut.
"Di mana letak jurdilnya? Di mana letak demokratisasi yang jujur? Mudah-mudahan Bawaslu segera periksa itu," ucapnya
"Kalau itu dianggap enggak melanggar, semua pasti akan melakukan improvement dengan caranya masing-masing. Jangan sampai Pemilunya nanti rusak," jelasnya.
Sebelumnya, video sejumlah personel Satpol PP Kabupaten Garut mendukung salah satu Cawapres beredar di media sosial. Video berdurasi 19 detik itu pun tersebar melalui sejumlah aplikasi media sosial, di antaranya WhatsApp (WA) hingga membuat warga heboh.
tulis komentar anda