Mahfud Ingatkan Pemilih Muda Jangan Golput, Berikut 3 Tips Ajak Temanmu Gunakan Hak Pilih
Sabtu, 18 November 2023 - 11:54 WIB
Golput bukanlah pilihan, melainkan muncul dari sikap pesimistis dan apatis sekelompok orang terhadap calon pemimpin dan kondisi politik. Gerakan golput ini tidak memberikan perubahan positif bagi situasi politik Indonesia.
Dengan pemahaman ini, Forum Pegiat Media Sosial Independen (FPMSI) aktif mengajak masyarakat untuk merayakan dan mendukung Pemilu 2024 dengan semangat positif dan sukacita.
Berikut 3 tips untuk mengajak teman sejawat, kerabat dekat, atau masyarakat agar tidak golput yang diberikan oleh FPMSI.
Menolak golput berarti melindungi masa depan bangsa. Golput dapat dianggap sebagai tindakan mengabaikan keberagaman opini dalam tatanan demokrasi.
Sikap golput seolah-olah mengabaikan kenyataan bahwa masih ada kelompok masyarakat yang cerdas dan memiliki kontribusi positif dalam demokrasi. Sikap ini seakan-akan merasa bahwa hanya konsepsi mereka yang ideal dan ketika konsep itu tidak terwujud, mereka menyalahkan realitas di lapangan.
Stigma bahwa dunia politik identik dengan hal yang 'kotor' dan tidak etis masih menjadi salah satu faktor yang dapat menurunkan partisipasi pemilih dalam masyarakat.
Pandangan bahwa semua politikus terlibat dalam hal-hal negatif adalah hal yang salah. Meskipun jumlah mereka tidak banyak, namun momentum pemilu seharusnya dimanfaatkan untuk memilih sebanyak mungkin politisi yang bersih dan dapat memberikan kepemimpinan yang baik.
Dengan pemahaman ini, Forum Pegiat Media Sosial Independen (FPMSI) aktif mengajak masyarakat untuk merayakan dan mendukung Pemilu 2024 dengan semangat positif dan sukacita.
Berikut 3 tips untuk mengajak teman sejawat, kerabat dekat, atau masyarakat agar tidak golput yang diberikan oleh FPMSI.
1. Tolak Ajakan Golput
Menolak golput berarti melindungi masa depan bangsa. Golput dapat dianggap sebagai tindakan mengabaikan keberagaman opini dalam tatanan demokrasi.
Sikap golput seolah-olah mengabaikan kenyataan bahwa masih ada kelompok masyarakat yang cerdas dan memiliki kontribusi positif dalam demokrasi. Sikap ini seakan-akan merasa bahwa hanya konsepsi mereka yang ideal dan ketika konsep itu tidak terwujud, mereka menyalahkan realitas di lapangan.
2. Hindari Pemikiran Negatif
Stigma bahwa dunia politik identik dengan hal yang 'kotor' dan tidak etis masih menjadi salah satu faktor yang dapat menurunkan partisipasi pemilih dalam masyarakat.
Pandangan bahwa semua politikus terlibat dalam hal-hal negatif adalah hal yang salah. Meskipun jumlah mereka tidak banyak, namun momentum pemilu seharusnya dimanfaatkan untuk memilih sebanyak mungkin politisi yang bersih dan dapat memberikan kepemimpinan yang baik.
3. Terlibat Secara Aktif
tulis komentar anda