Bakar Semangat Relawan di Yogyakarta, Ganjar Yakin Peroleh 70 Persen Suara
Jum'at, 17 November 2023 - 13:45 WIB
JAKARTA - Calon presiden nomor urut 3 dan didukung Partai Perindo Ganjar Pranowo membakar semangat ribuan relawan yang tergabung dalam Tim Pemenangan Daerah (TPD) Yogyakarta, Kamis (16/11/2023). Acara yang berlangsung di Pendopo Agung Ambarukmo Kabupaten Sleman itu disepakati target pasangan nomor urut 3 minimal raih 70 persen suara.
Ganjar menyerukan bahwa Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) adalah kota yang sangat bersejarah, kota perjuangan yang tercatat dalam sejarah Indonesia. "Ganjar-Mahfud adalah dua anak bangsa yang mendapat panggilan sejarah dan saya yakin dua anak ini tidak sedang berbicara kekuasaan tapi kita sedang bercerita tentang nasib bangsa yang pernah diperjuangkan," ujarnya.
Mantan Gubernur Jawa Tengah dua periode itu pun menyinggung soal nilai reformasi 1998 yang masih terus akan diperjuangkan, yakni demokrasi yang utuh tanpa ada korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN). "Kita tahu kondisi bangsa saat ini. Maka, semangat reformasi harus terus diperjuangkan. Ganjar-Mahfud berjuang untuk itu. Demokrasi yang bersih, tanpa ada KKN," tegasnya.
Selain itu, Ganjar berkomitmen untuk terus berjalan bersama rakyat. Kesejahteraan, pendidikan, dan kesehatan beberapa di antaranya yang diprogramkan. "Ada banyak masukan, soal pupuk, lapangan kerja, kemudahan akses pendidikan yang mudah dan murah, serta kesehatan. Itu penting," tuturnya.
Sementara itu, Ketua TPD Yogyakarta Yuni Setia Rahayu mengatakan bahwa kedatangan Ganjar di Yogyakarta mampu memompa semangat para relawan. Untuk itu, pihaknya mentargetkan minimal 70 persen suara. "Kami yakin menang. Di Yogyakarta kami targetkan suara Ganjar-Mahfud minimal 70 persen," paparnya.
Seusai deklarasi, semua tim dan relawan akan bekerja secara masif menyosialisasikan visi dan misi pasangan Ganjar-Mahfud ke masyarakat. "Setelah ini kita terjun ke masyarakat untuk sosialisasi," tandasnya.
Ganjar menyerukan bahwa Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) adalah kota yang sangat bersejarah, kota perjuangan yang tercatat dalam sejarah Indonesia. "Ganjar-Mahfud adalah dua anak bangsa yang mendapat panggilan sejarah dan saya yakin dua anak ini tidak sedang berbicara kekuasaan tapi kita sedang bercerita tentang nasib bangsa yang pernah diperjuangkan," ujarnya.
Mantan Gubernur Jawa Tengah dua periode itu pun menyinggung soal nilai reformasi 1998 yang masih terus akan diperjuangkan, yakni demokrasi yang utuh tanpa ada korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN). "Kita tahu kondisi bangsa saat ini. Maka, semangat reformasi harus terus diperjuangkan. Ganjar-Mahfud berjuang untuk itu. Demokrasi yang bersih, tanpa ada KKN," tegasnya.
Selain itu, Ganjar berkomitmen untuk terus berjalan bersama rakyat. Kesejahteraan, pendidikan, dan kesehatan beberapa di antaranya yang diprogramkan. "Ada banyak masukan, soal pupuk, lapangan kerja, kemudahan akses pendidikan yang mudah dan murah, serta kesehatan. Itu penting," tuturnya.
Sementara itu, Ketua TPD Yogyakarta Yuni Setia Rahayu mengatakan bahwa kedatangan Ganjar di Yogyakarta mampu memompa semangat para relawan. Untuk itu, pihaknya mentargetkan minimal 70 persen suara. "Kami yakin menang. Di Yogyakarta kami targetkan suara Ganjar-Mahfud minimal 70 persen," paparnya.
Seusai deklarasi, semua tim dan relawan akan bekerja secara masif menyosialisasikan visi dan misi pasangan Ganjar-Mahfud ke masyarakat. "Setelah ini kita terjun ke masyarakat untuk sosialisasi," tandasnya.
(rca)
tulis komentar anda