Arsjad Rasjid Ungkap Andika Perkasa dan Sejumlah Nama Diusulkan Jadi Cawapres Ganjar
Selasa, 17 Oktober 2023 - 13:09 WIB
JAKARTA - Ketua Tim Pemenangan Nasional Ganjar Presiden ( TPN GP ) 2024 Arsjad Rasjid mengungkapkan mantan Panglima TNI Andika Perkasa dan sejumlah nama lain diusulkan menjadi calon wakil presiden (cawapres) pendamping Ganjar Pranowo . Arsjad mengatakan, salah satu tugasnya dalam tim pemenangan ini untuk memberikan masukan kepada koalisi, termasuk mengusulkan cawapres.
"Jadi dari nama A sampai Z, jadi kalau Mas Andika itu juga kan pernah dikatakan menjadi cawapres, ya pastinya nama Mas Andika juga ada di situ," kata Arsjad di Media Center TPN GP, Jakarta, Minggu (15/10/2023) malam.
Selain Andika, kata dia, TPN juga mengusulkan Menko Polhukam Mahfud MD, Menteri BUMN Erick Thohir, Menparekraf Sandiaga Uno, dan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa.
"Mulai dari Mas Andika ada, Mas Erick ada, Mas Sandi Uno ada, Mbak Khofifah ada, Pak Mahfud ada, semua nama, semua nama yang benar-benar ada sebagai pernah disebut sebagai cawapres, wajib, wajib untuk kita untuk menulis itu semua," tuturnya.
Namun, Arsjad mengakui nama-nama tersebut baru sebatas usulan. Sebab, yang menentukan cawapres pada akhirnya adalah Ganjar Pranowo.
"Jadi ke depannya menjadi seorang partner dari Mas Ganjar Pranowo, penting sekali untuk itu. Jadi hak itu ada di Mas Ganjar dan kami memang bertugas untuk menyiapkan semuanya, pokoknya siapa pun nama yang pernah ada disebut, disiapkan, dan diberikan kepada beliau sebagai bahan masukan," pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, desas-desus siapa calon wakil presiden (cawapres) yang akan mendampingi Ganjar Pranowo diungkapkan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto saat menghadiri Rakor Pemenangan Pileg dan Pilpres 2024 di Surabaya, Jawa Timur, Sabtu (14/10/2023).
Hasto mengatakan, cawapres pendamping Ganjar sudah siap diputuskan, dan menunggu momentum yang tepat disampaikan ke publik. Dia menjawab itu ketika muncul pertanyaan dari wartawan soal apakah cawapres Ganjar sudah mengerucut ke satu nama.
"Ya namanya sudah siap diputuskan. Keputusan menunggu momentum yang tepat, mohon bersabar. Kalau nama-nama nanti Bu Mega yang memutuskan, dari nama-nama yang beredar," kata Hasto.
"Apakah nama-nama yang selama ini sudah sering disebutkan atau akan muncul nama baru sebagai suatu upaya untuk membangun konsolidasi politik mengingat tantangan bangsa tidak mudah," sambungnya.
Sebelumnya, Andika Perkasa ramai dibicarakan menjadi salah satu cawapres pendamping Ganjar Pranowo. Dalam beberapa kesempatan, mantan panglima TNI tersebut mengaku siap dengan segala tugas yang akan dibebankan kepada dirinya.
"Jadi dari nama A sampai Z, jadi kalau Mas Andika itu juga kan pernah dikatakan menjadi cawapres, ya pastinya nama Mas Andika juga ada di situ," kata Arsjad di Media Center TPN GP, Jakarta, Minggu (15/10/2023) malam.
Selain Andika, kata dia, TPN juga mengusulkan Menko Polhukam Mahfud MD, Menteri BUMN Erick Thohir, Menparekraf Sandiaga Uno, dan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa.
"Mulai dari Mas Andika ada, Mas Erick ada, Mas Sandi Uno ada, Mbak Khofifah ada, Pak Mahfud ada, semua nama, semua nama yang benar-benar ada sebagai pernah disebut sebagai cawapres, wajib, wajib untuk kita untuk menulis itu semua," tuturnya.
Namun, Arsjad mengakui nama-nama tersebut baru sebatas usulan. Sebab, yang menentukan cawapres pada akhirnya adalah Ganjar Pranowo.
"Jadi ke depannya menjadi seorang partner dari Mas Ganjar Pranowo, penting sekali untuk itu. Jadi hak itu ada di Mas Ganjar dan kami memang bertugas untuk menyiapkan semuanya, pokoknya siapa pun nama yang pernah ada disebut, disiapkan, dan diberikan kepada beliau sebagai bahan masukan," pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, desas-desus siapa calon wakil presiden (cawapres) yang akan mendampingi Ganjar Pranowo diungkapkan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto saat menghadiri Rakor Pemenangan Pileg dan Pilpres 2024 di Surabaya, Jawa Timur, Sabtu (14/10/2023).
Hasto mengatakan, cawapres pendamping Ganjar sudah siap diputuskan, dan menunggu momentum yang tepat disampaikan ke publik. Dia menjawab itu ketika muncul pertanyaan dari wartawan soal apakah cawapres Ganjar sudah mengerucut ke satu nama.
"Ya namanya sudah siap diputuskan. Keputusan menunggu momentum yang tepat, mohon bersabar. Kalau nama-nama nanti Bu Mega yang memutuskan, dari nama-nama yang beredar," kata Hasto.
"Apakah nama-nama yang selama ini sudah sering disebutkan atau akan muncul nama baru sebagai suatu upaya untuk membangun konsolidasi politik mengingat tantangan bangsa tidak mudah," sambungnya.
Sebelumnya, Andika Perkasa ramai dibicarakan menjadi salah satu cawapres pendamping Ganjar Pranowo. Dalam beberapa kesempatan, mantan panglima TNI tersebut mengaku siap dengan segala tugas yang akan dibebankan kepada dirinya.
(rca)
tulis komentar anda