FKPPI Latih Anak Kolong Keterampilan Kerja
Selasa, 22 Agustus 2023 - 21:11 WIB
JAKARTA - Forum Komunikasi Putra Putri dan Purnawirawan TNI Polri ( FKPPI ) meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) anggotanya lewat berbagai pelatihan. Program pelatihan itu digelar di empat pengurus daerah FKPPI, yaitu Riau, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Sumatera Barat.
Program pelatihan bagi anggota FKPPI itu difasilitasi oleh Direktorat Industri Kecil dan Menengah Logam, Mesin, Elektronika dan Alat Angkut (IKM LMEA) Kementerian Perindustrian (Kemenperin). Ada 3 jenis pelatihan yang diselenggarakan.
Pertama, berkaitan dengan industri logam seperti servis komputer, servis handphone, dan servis otomotif. Kedua, tentang industri pangan, yakni berbagai jenis minuman dan makanan. Ketiga, jenis industri sandang, yakni fesyen, jahit menjahit, bordir, tenun, batik termasuk boneka.
Selain pemberian materi teknis, pelatihan tersebut juga diisi dengan materi perizinan, permodalan atau kredit usaha rakyat (KUR), serta pemasaran digital sebagai solusi yang bisa membantu peserta pelatihan yang ingin menjalankan usaha.
FKPPI berharap peserta yang lulus dari pelatihan dapat mudah mendapatkan perizinan, jalan mendapatkan permodalan, serta cara menjual hasil karyanya melalui media-media digital atau media sosial (medsos).
Pelatihan itu digelar untuk memperingati HUT ke-45 FKPPI dengan tema besar HUT FKPPI yaitu FKPPI Membangun Negeri. Selain itu, pelatihan tersebut sebagai realisasi dari penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) atau nota kesepahaman antara Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Industri (BPSDMI) Kemenperin dengan Himpunan Pengusaha dan Wiraswasta FKPPI pada HUT FKPPI di Jakarta pada 12 September 2021. MoU itu disaksikan oleh Ketua Umum KB FKPPI Pontjo Sutowo dan Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita yang juga sebagai Wakil Ketua Umum KB FKPPI.
Pelatihan perdana digelar PD IV Riau FKPPI di Graha Edukasi Kota Pekanbaru, Selasa (22/8/2023).
Direktur IKM LMEA Ditjen Industri Kecil Menengah dan Aneka Kemenperin, Dini Hanggandari hadir secara online dalam pelatihan bimbingan teknis produksi dan kewirausahaan IKM servis handphone itu. Hadir pula Kabid Industri Dinas Perdagangan dan Perindustrian Ali Imran.
"Pelatihan tersebut ditujukan bagi peningkatan kualitas SDM anggota FKPPI di seluruh Indonesia dengan mendapatkan tambahan keterampilan yang diharapkan dapat membantu anggota dalam meningkatkan perekonomian keluarga," kata Ketua Umum HIPWI FKPPI Toro Sudarmadi dalam sambutannya yang dibacakan oleh Waketum HIPWI Yaya Tarigan di lokasi.
"Sasaran lainnya yang ingin dicapai adalah menciptakan usahawan-usahawan baru dari kalangan anak kolong. Untuk jenis pelatihan disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing daerah," katanya.
Program pelatihan bagi anggota FKPPI itu difasilitasi oleh Direktorat Industri Kecil dan Menengah Logam, Mesin, Elektronika dan Alat Angkut (IKM LMEA) Kementerian Perindustrian (Kemenperin). Ada 3 jenis pelatihan yang diselenggarakan.
Pertama, berkaitan dengan industri logam seperti servis komputer, servis handphone, dan servis otomotif. Kedua, tentang industri pangan, yakni berbagai jenis minuman dan makanan. Ketiga, jenis industri sandang, yakni fesyen, jahit menjahit, bordir, tenun, batik termasuk boneka.
Baca Juga
Selain pemberian materi teknis, pelatihan tersebut juga diisi dengan materi perizinan, permodalan atau kredit usaha rakyat (KUR), serta pemasaran digital sebagai solusi yang bisa membantu peserta pelatihan yang ingin menjalankan usaha.
FKPPI berharap peserta yang lulus dari pelatihan dapat mudah mendapatkan perizinan, jalan mendapatkan permodalan, serta cara menjual hasil karyanya melalui media-media digital atau media sosial (medsos).
Pelatihan itu digelar untuk memperingati HUT ke-45 FKPPI dengan tema besar HUT FKPPI yaitu FKPPI Membangun Negeri. Selain itu, pelatihan tersebut sebagai realisasi dari penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) atau nota kesepahaman antara Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Industri (BPSDMI) Kemenperin dengan Himpunan Pengusaha dan Wiraswasta FKPPI pada HUT FKPPI di Jakarta pada 12 September 2021. MoU itu disaksikan oleh Ketua Umum KB FKPPI Pontjo Sutowo dan Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita yang juga sebagai Wakil Ketua Umum KB FKPPI.
Pelatihan perdana digelar PD IV Riau FKPPI di Graha Edukasi Kota Pekanbaru, Selasa (22/8/2023).
Direktur IKM LMEA Ditjen Industri Kecil Menengah dan Aneka Kemenperin, Dini Hanggandari hadir secara online dalam pelatihan bimbingan teknis produksi dan kewirausahaan IKM servis handphone itu. Hadir pula Kabid Industri Dinas Perdagangan dan Perindustrian Ali Imran.
"Pelatihan tersebut ditujukan bagi peningkatan kualitas SDM anggota FKPPI di seluruh Indonesia dengan mendapatkan tambahan keterampilan yang diharapkan dapat membantu anggota dalam meningkatkan perekonomian keluarga," kata Ketua Umum HIPWI FKPPI Toro Sudarmadi dalam sambutannya yang dibacakan oleh Waketum HIPWI Yaya Tarigan di lokasi.
"Sasaran lainnya yang ingin dicapai adalah menciptakan usahawan-usahawan baru dari kalangan anak kolong. Untuk jenis pelatihan disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing daerah," katanya.
(abd)
Lihat Juga :
tulis komentar anda