Bangkit dari Pandemi, Kepala Daerah Bikin Akselerasi

Rabu, 29 Juli 2020 - 08:35 WIB
Khofifah menyebutkan, beberapa destinasi wisata sudah dibuka misalnya di Banyuwangi dan Batu, Malang. Di Malang sudah mulai membuka 20% untuk kunjungan wisatawan. “Sampai dengan kemarin saya ketemu wali Kota Batu, mereka masih membuka wisata, masih 20%, tetapi untuk hotel mereka sudah membuka sampai 50%. Tetapi, dalam satu minggu harus dua hari libur karena untuk bersih-bersih semprot disinfektan dan seterusnya di tempat-tempat di mana sektor jasa ini sudah bergerak,” tandasnya.

Selain destinasi wisata, tempat kuliner ataupun restoran juga sudah dibuka kembali dengan tetap memperhatikan protokol penanganan Covid-19. “Lalu, restoran dalam satu minggu mereka enam hari buka, satu harinya adalah untuk bersih-bersih dalam artian menyemprot disinfektan dan seterusnya,” ungkapnya.

Di Jateng, Susah Jaga Jarak

Pandemi Covid-19 ini memberikan efek positif bagi perilaku masyarakat. Secara guyonan (bercanda), Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengatakan, efek Covid-29 ini membuat masyarakat Jawa Tengah rajin cuci tangan.

“Kalau Hari Cuci Tangan Sedunia, orang cuek cuci tangan. Nah, Covid-19 ini masyarakat rajin cuci tangan,” kata Ganjar dalam Live Streaming 8 Jam SINDOnews bertema “Bangkit dari Pandemi”padaSelasa (28/7/2020).

Mengenai mengenakan masker, masyarakat Jawa Tengah juga relatif sudah disiplin. Yang susah itu jaga jarak. “Makanya setiap saya sepedaan, keliling, saya bengok-bengok (teriak-teriak) karena harus terus diingatkan ini,” ucapnya. (Lihat videonya: Mengaku Bisa Gandakan Uang triliunan, Seorang Dukun di Malang Diciduk Polisi)

Soal kebangkitan ekonomi, Ganjar untuk sementara tidak mengarah ke situ. “Jangan ngomong naik dululah. Bertahan saja. Kalau orang Jawa Tengah bilangnya sing penting iso madhang (yang penting bisa makan). Itu saja yang penting,” tuturnya.

Sementara itu, Deputi 1 BNPB Wisnu Widjaja mengatakan, 74% kasus Covid-19 di Indonesia ada di DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Sumatera Selatan, Kalimantan Selatan, Sulawesi Selatan, dan Papua. “Daerah-daerah itu prioritas kami. Mengubah ke arah kuning atau hijau sehingga pilkada aman,” ungkapnya. (Nono Suwarno/SINDOnews)
(ysw)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More