Kerap Dicaci Maki Haters, Tengku Zulkarnain Bilang Begini ke UAS
Selasa, 28 Juli 2020 - 09:39 WIB
JAKARTA - Ustaz Tengku Zulkarnain dikenal kritis terhadap pemerintah. Kritikan yang dia unggah di akun media sosial kadang berbuah caci maki dari para haters. Marahkah dia?
Kepada Ustaz Abdul Somad (UAS) , Tengku Zulkarnain mengatakan bahwa kebanyakan tulisan yang dia unggah di Twitter atau Instagram adalah langsung dia yang menulisnya. "Apa susahnya menulis," kata Tengku Zulkarnain kepada Ustaz Abdul Somad di akun YouTube UTZ Official, 27 Juli 2020.
Ustaz Abdul Somad lantas penasaran, apakah Tengku Zulkarnain marah saat membaca caci maki haters di media sosial. Dengan santai dan sambil tertawa kecil, Tengku Zulkarnain mengatakan tidak. "Malah lucu gitu. kadang-kadang ada yang perlu dijawab kita jawab. Tapi banyak yang nggak kita jawab, kalau memang dia kelihatan mau tahu, kita jawab. Tapi kalau cuman maki-maki aja, nggak kita jawab, untuk apa , rugi kita habis waktu," ujar Tengku.( ).
Pria kelahiran Medan 14 Agustus 1963 ini mengungkapkan, ada juga di antara yang mencaci maki dirinya yang kemudian minta maaf. "Ada juga yang tobat, tanya jawab tanya jawab dua tiga kali, kemudian mereka japri saya, minta maaf, tobat, ada banyak juga yang begitu. Maka perlu juga sebagian dijawab."( )
Kepada Ustaz Abdul Somad (UAS) , Tengku Zulkarnain mengatakan bahwa kebanyakan tulisan yang dia unggah di Twitter atau Instagram adalah langsung dia yang menulisnya. "Apa susahnya menulis," kata Tengku Zulkarnain kepada Ustaz Abdul Somad di akun YouTube UTZ Official, 27 Juli 2020.
Ustaz Abdul Somad lantas penasaran, apakah Tengku Zulkarnain marah saat membaca caci maki haters di media sosial. Dengan santai dan sambil tertawa kecil, Tengku Zulkarnain mengatakan tidak. "Malah lucu gitu. kadang-kadang ada yang perlu dijawab kita jawab. Tapi banyak yang nggak kita jawab, kalau memang dia kelihatan mau tahu, kita jawab. Tapi kalau cuman maki-maki aja, nggak kita jawab, untuk apa , rugi kita habis waktu," ujar Tengku.( ).
Pria kelahiran Medan 14 Agustus 1963 ini mengungkapkan, ada juga di antara yang mencaci maki dirinya yang kemudian minta maaf. "Ada juga yang tobat, tanya jawab tanya jawab dua tiga kali, kemudian mereka japri saya, minta maaf, tobat, ada banyak juga yang begitu. Maka perlu juga sebagian dijawab."( )
(zik)
tulis komentar anda