Deretan Jenderal TNI Bintang 3 Alumni Akmil 1989, Didominasi Kopassus
Senin, 08 Mei 2023 - 08:46 WIB
2. Eko Margiyono
Letjen TNI Eko Margiyono (kiri) saat menjabat Kasum TNI menyalami Prajurit TNI yang tergabung dalam Satgas Kontingen Garuda UNIFIL (United Interm Force In Lebanon) di Markas Indonesian Battalion (Indobatt) United Nations Post (UNP) 7-1 Adchit Al Qusayr, Lebanon Selatan, Jumat (23/9/2022). FOTO/PPID TNI
Jenderal TNI bintang 3 alumni Akmil 1989 selanjutnya adalah Letjen TNI Eko Margiyono. Sama seperti Teguh Muji Angkasa, prajurit TNI kelahiran Semarang, Jawa Tengah, 12 Mei 1967 ini juga berasal dari kecabangan Infanteri (Kopassus).
Eko Margiyono saat ini menjabat sebagai Komandan Kodiklat TNI yang diemban sejak Januari 2023. Sebelumnya, penyandang Master of Art dari Center of War Studies Hull University tersebut pernah mengemban sejumlah jabatan penting. Antara lain Komandan Grup A Paspampres (2010-2012), Asops Kasdam Jaya (2012-2014), Kasdam Jaya (2017), Gubernur Akmil (2018-2018), Danjen Kopassus (2018-2019), Pangdam Jaya (2019-2020), hingga Pangkostrad (2020-2021).
Kemudian, sejak 9 Juni 2021 Eko Margiyono menduduki posisi Kasum TNI. Kala itu, dia menggantikan Letjen TNI Ganip Warsito berdasarkan Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/435/2021 tanggal 25 Mei 2021.
Sejumlah pendidikan militer pernah diikuti Eko Margiono, yakni Sesarcabif, Dik PARA, Dik Pandu Udara, Dik Komando,
Diklapa I, Selapa II, Seskoad, Sesko TNI, dan Lemhannas. Di seragamnya juga tertempel beberapa brevet, antara lain Brevet Kualifikasi Komando Kopassus, Brevet Kualifikasi Cakra Kostrad, Brevet Free Fall, Brevet Pin Alumni Lemhannas, dan Brevet Kualifikasi Pandu Udar (Pathfinder).
3. Suharyanto
Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto dalam Rapat Koordinasi Penanganan Covid-19 bersama Pemerintah Kota Batam dan Provinsi Kepulauan Riau, Kamis (24/3/2023). FOTO/DOK.BNPB
Selanjutnya ada Letjen TNI Suharyanto. Pria kelahiran Cimahi, Jawa Barat, 8 September 1967 ini merupakan lulusan Akmil 1989 dari kecabangan Infanteri (Raider).
tulis komentar anda