Menakar Soliditas Koalisi Perubahan jika Tandem Anies Baswedan dari Eksternal?

Selasa, 28 Maret 2023 - 09:31 WIB
Dosen Universitas Islam Syekh Yusuf ini menjelaskan bahwa yang akan menjadi tantangan selanjutnya adalah jika tandem Anies nantinya dari eksternal Koalisi Perubahan untuk Persatuan. "Kalau Anies misalnya mengambil cawapres di luar dari ketiga partai ini masih solid enggak kira-kira mereka? Apakah mereka legowo? Padahal mereka tanda tangan di piagam ini, memberikan dukungan penuh mandat kepada Anies menentukan cawapresnya sendiri," katanya.

Menurut Adib, dalam piagam itu tidak sebutkan bahwa Anies wajib memilih cawapres dari tiga partai koalisi tersebut. "Ketika misalnya Anies mengambil cawapres dari tempat lain di luar tiga partai ini masih solid enggak nih partai, padahal tidak ada makan siang yang gratis," pungkasnya.

Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO) Dedi Kurnia Syah berpendapat bahwa bisa jadi tokoh dari luar koalisi justru membantu koalisi semakin solid dan stabil. “Karena tidak ada kecenderungan kepentingan yang condong ke salah satu mitra koalisi,” katanya.

Dia menilai tokoh dari luar juga bisa menambah suara yang sebelumnya tidak dimiliki oleh partai pengusung, dan partai tetap bisa mengupayakan secara utuh perolehan suara. “Soliditas itu juga potensi terbangun ketika rival yang muncul adalah tokoh yang cukup kuat dalam kontestasi, sementara tokoh di luar cukup banyak. Nama seperti Erick Thohir, Andika Perkasa, bisa menjadi alternatif yang bijak untuk ditimbang,” pungkas Dedi.

Menurut Peneliti Indikator Politik Indonesia Bawono Kumoro, soliditas tergantung dari komitmen parpol pengusung Anies. “Apabila partai-partai politik di Koalisi Perubahan untuk Persatuan tetap berpegang teguh dengan poin-poin kesepakatan dalam piagam koalisi, maka soliditas akan bisa terjaga, terutama dalam pemilihan bakal calon wakil presiden pendamping anies baswedan,” ujar Bawono.

Dia menilai sikap dari PKS dan Partai Demokrat untuk menyerahkan sepenuhnya keputusan mengenai cawapres kepada Anies Baswedan merupakan keputusan sangat bijak dan patut diacungi dua jempol. “Sikap tersebut menunjukkan ada hal prioritas utama lain saat ini dari Partai Demokrat, PKS, dan NasDem sebagai bagian dari partai koalisi pendukung Anies ketimbang penentuan calon wakil presiden. Prioritas itu adalah penguatan soliditas koalisi terutama memastikan tiket pencalonan,” ujar Bawono.

Selain itu juga, kata dia, seperti penguatan jaringan guna memperkuat koordinasi ketiga partai politik itu dari tingkat pusat hingga daerah. “Serta tentu saja juga rencana sosialisasi politik dengan mengujungi daerah-daerah untuk meningkatkan tingkat popularitas mantan Gubernur DKI Jakarta itu,” pungkasnya.
(rca)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More