Momen Hangat Anies Baswedan Sambut Warga Gaza di Rumahnya
loading...
A
A
A
JAKARTA - Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menerima kedatangan sejumlah warga Gaza Palestina di pendopo rumahnya, Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Selasa (17/9/2024) siang. Anies bersama istrinya, Fery Farhati menyambut mereka dengan senyuman hangat.
Sejumlah keluarga penyintas atau korban kekejaman Israel itu dipersilakan masuk ke dalam pendoponya. Keluarga tersebut ditemani oleh organisasi yang selama ini mengurusi pengungsi Gaza Palestina yang ada di Yordania yakni Tim Peduli dan Islamic Charity for Society (ICC) dan iNews Media Grup yang menjadi sebuah momen berharga yang memperkuat tali persaudaraan dalam misi kemanusiaan untuk Palestina.
Mereka turut merasakan kehangatan yang tulus dan sambutan penuh kekeluargaan, yang semakin menguatkan tekad untuk terus berjuang demi hak dan kesejahteraan saudara-saudara kita di Gaza, Palestina. Pada kesempatan itu, mereka memberikan kesaksian dari para saksi atau korban terkait kondisi terkini di Palestina.
Hingga saat ini kasus kekejaman Israel terhadap Palestina sangat mengerikan dan menyayat hati semua orang lintas agama. “Kami orang Palestina tersentuh ketika melihat video yang tersebar bagaimana bahwa sebagai orang berpengaruh di Jakarta, Indonesia memberikan pesan-pesan penting terkait bagaimana posisi Indonesia dan warga Jakarta untuk kami di Palestina,” kata Mahmud Khawaja, perwakilan keluarga Gaza tersebut.
Ia pun berharap Anies terus memberikan pengaruh baik kepada warga Indonesia untuk terus mengingat kondisi keluarga Palestina yang terus dijajah. "Saya mengucapkan terima kasih atas sambutannya. Kami benar-benar merasa senang diterima dengan baik kami merasa berada di rumah sendiri," ucapnya.
Sementara itu, Anies mengatakan bahwa kunjungan ini menjadi suasana istimewa karena masyarakat Indonesia akan selalu bersama dengan rakyat Palestina. "Kami berkali-kali mengatakan memang jarak badan kita sangat jauh tanah Palestina dengan tanah Indonesia ribuan kilometer bentangan jalannya tetapi hati, pikiran, perasaan, dan doa tidak pernah jauh jaraknya," kata dia.
Anies mengatakan bahwa kunjungan mereka ke Indonesia dapat sekaligus melihat secara langsung simpati dan perjuangan yang begitu luas di masyarakat di Indonesia. "Kami di Indonesia InsyaAllah akan terus ikut serta dalam perjuangan kemerdekaan bangsa Palestina,” pungkasnya.
Sejumlah keluarga penyintas atau korban kekejaman Israel itu dipersilakan masuk ke dalam pendoponya. Keluarga tersebut ditemani oleh organisasi yang selama ini mengurusi pengungsi Gaza Palestina yang ada di Yordania yakni Tim Peduli dan Islamic Charity for Society (ICC) dan iNews Media Grup yang menjadi sebuah momen berharga yang memperkuat tali persaudaraan dalam misi kemanusiaan untuk Palestina.
Mereka turut merasakan kehangatan yang tulus dan sambutan penuh kekeluargaan, yang semakin menguatkan tekad untuk terus berjuang demi hak dan kesejahteraan saudara-saudara kita di Gaza, Palestina. Pada kesempatan itu, mereka memberikan kesaksian dari para saksi atau korban terkait kondisi terkini di Palestina.
Hingga saat ini kasus kekejaman Israel terhadap Palestina sangat mengerikan dan menyayat hati semua orang lintas agama. “Kami orang Palestina tersentuh ketika melihat video yang tersebar bagaimana bahwa sebagai orang berpengaruh di Jakarta, Indonesia memberikan pesan-pesan penting terkait bagaimana posisi Indonesia dan warga Jakarta untuk kami di Palestina,” kata Mahmud Khawaja, perwakilan keluarga Gaza tersebut.
Ia pun berharap Anies terus memberikan pengaruh baik kepada warga Indonesia untuk terus mengingat kondisi keluarga Palestina yang terus dijajah. "Saya mengucapkan terima kasih atas sambutannya. Kami benar-benar merasa senang diterima dengan baik kami merasa berada di rumah sendiri," ucapnya.
Sementara itu, Anies mengatakan bahwa kunjungan ini menjadi suasana istimewa karena masyarakat Indonesia akan selalu bersama dengan rakyat Palestina. "Kami berkali-kali mengatakan memang jarak badan kita sangat jauh tanah Palestina dengan tanah Indonesia ribuan kilometer bentangan jalannya tetapi hati, pikiran, perasaan, dan doa tidak pernah jauh jaraknya," kata dia.
Anies mengatakan bahwa kunjungan mereka ke Indonesia dapat sekaligus melihat secara langsung simpati dan perjuangan yang begitu luas di masyarakat di Indonesia. "Kami di Indonesia InsyaAllah akan terus ikut serta dalam perjuangan kemerdekaan bangsa Palestina,” pungkasnya.
(rca)