Penasaran Lihat Eksekusi Mati, Warga Padati Wijayapura
A
A
A
CILACAP - Proses eksekusi mati delapan terpidana mati di Nusakambangan, Cilacap, Jawa Tengah, selesai dilakukan. Namun, kondisi dermaga penyeberangan Wijayapura masih ramai oleh warga.
Mereka sudah memadati area luar dermaga sejak sore hari sebelrm eksekusi dilakukan, hingga kini. Tampak puluhan warga berkerumun di pinggir jalan masuk menuju pintu gerbang dermaga yang menjadi akses untuk menyeberang ke Nusakambanngan.
Sesekali, mereka harus diminta minggir oleh aparat kepolisian yang berjaga. Salah seorang warga, Koswin (61) mengatakan, dirinya sengaja datang ke dermaga karena penasaran dengan pelaksanaan eksekusi mati di Nusakambangan.
"Sengaja ingin menonton keramaian di sini," kata warga Kabunan, Cilacap, Rabu (29/4/2015) dini hari.
Dia mengaku sudah datang ke dermaga Wijayapura sekitar pukul 21.00 WIB setelah pulang kerja. Hingga kini, dia mengaku masih belum akan pulang karena masih ramai. "Nanti, nunggu ambulans lewat," katanya.
Sebelumnya diberitakan, eksekusi mati terhadap terpidana mati kasus narkoba di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Besi Nusakambangan dilakukan pukul 00.25 WIB. Seorang terpidana, yakni Mary Jane, warga Filipina, lolos dari eksekusi.
Baca juga:
Mary Jane Lolos dari Hukuman Mati
Eksekusi Mati Terpidana Narkoba Selesai Dilakukan
Kejaksaan Agung Loloskan Mary Jane dari Hukuman Mati
Pembatalan Hukuman Mati Mary Jane Permintaan Presiden Filipina
Mereka sudah memadati area luar dermaga sejak sore hari sebelrm eksekusi dilakukan, hingga kini. Tampak puluhan warga berkerumun di pinggir jalan masuk menuju pintu gerbang dermaga yang menjadi akses untuk menyeberang ke Nusakambanngan.
Sesekali, mereka harus diminta minggir oleh aparat kepolisian yang berjaga. Salah seorang warga, Koswin (61) mengatakan, dirinya sengaja datang ke dermaga karena penasaran dengan pelaksanaan eksekusi mati di Nusakambangan.
"Sengaja ingin menonton keramaian di sini," kata warga Kabunan, Cilacap, Rabu (29/4/2015) dini hari.
Dia mengaku sudah datang ke dermaga Wijayapura sekitar pukul 21.00 WIB setelah pulang kerja. Hingga kini, dia mengaku masih belum akan pulang karena masih ramai. "Nanti, nunggu ambulans lewat," katanya.
Sebelumnya diberitakan, eksekusi mati terhadap terpidana mati kasus narkoba di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Besi Nusakambangan dilakukan pukul 00.25 WIB. Seorang terpidana, yakni Mary Jane, warga Filipina, lolos dari eksekusi.
Baca juga:
Mary Jane Lolos dari Hukuman Mati
Eksekusi Mati Terpidana Narkoba Selesai Dilakukan
Kejaksaan Agung Loloskan Mary Jane dari Hukuman Mati
Pembatalan Hukuman Mati Mary Jane Permintaan Presiden Filipina
(san)