Kongres PDIP Harusnya Evaluasi Kinerja Jokowi

Rabu, 08 April 2015 - 14:14 WIB
Kongres PDIP Harusnya Evaluasi Kinerja Jokowi
Kongres PDIP Harusnya Evaluasi Kinerja Jokowi
A A A
JAKARTA - Kongres Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) di Bali yang berlangsung dari 9-12 April 2015 seharusnya merumuskan tiga hal penting untuk mengembalikan Trisakti dan Nawa Cita dalam program Pemerintahan Joko Widodo (Jokowi).

Pengajar ilmu politik dari Universitas Padjajaran, Bandung, Firman Manan mengatakan, pertama, karakter PDIP sebagai partai ideologis di tengah kecenderungan pragmatisme partai yang menimbulkan ketidakpercayaan publik terhadap partai politik.

Kedua, melakukan evaluasi terhadap kinerja pemerintah yang mengalami kecenderungan penurunan tingkat kepercayaan publik dan ketiga adalah membangun saluran komunikasi yang efektif antara PDIP
dan Presiden Jokowi selama penyelenggaraan pemerintahan lima tahun ke depan.

"Penegasan PDIP sebagai partai ideologis harus ditunjukkan dalam kongres melalui penegasan terhadap ide tentang Indonesia yang berdaulat, mandiri dan berkepribadian (Trisakti) yang direalisasikan melalui agenda prioritas yang terumuskan dalam dokumen Nawacita,” ujar Firman, Jakarta, Rabu (8/4/2015).

Dia menambahkan, Kongres PDIP seharusnya mengevaluasi berbagai kebijakan dan program pemerintah terkait upaya realisasi Nawa Cita dan evaluasi terhadap kinerja Jokowi selaku presiden beserta kabinetnya.

“PDIP mempunyai kepentingan agar pemerintah berjalan pada jalur yang benar, karena tingkat penerimaan serta kepercayaan publik terhadap PDIP sebagai partai yang memerintah akan ditentukan oleh baik buruknya performa penyenggaraan pemerintahan,” tukasnya.
(kur)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6085 seconds (0.1#10.140)