Warga Australia Nyalakan Lilin Perdamaian

Rabu, 04 Maret 2015 - 02:30 WIB
Warga Australia Nyalakan...
Warga Australia Nyalakan Lilin Perdamaian
A A A
DENPASAR - Menjelang pemindahan Duo Bali Nine Rabu dini hari (4/3/2015) warga asal Australia dan murid-murid Myuran Sukumaran dan Andrew Chan menyematkan lilin kedukaan di Lembaga Pemasyarakatan Klas II A Denpasar.

Lilin kedukaan itu ditempatkan mengelili patung bedogol berbentuk macan. Sebelumnya dua perempuan warga Australia setelah menyematkan lilin mereka berdua menangis dan berpelukan. Saat ditanya mereka hanya diam dan membisu.

Salah satu murid Myuran yang bernama Ana (50) mengatakan, menyematkan lilin ini sebagai bentuk kedukaan dan aksi untuk permintaan kepada Presiden Joko Widodo supaya mengampuni kedua nara pidana tersebut.

"Satu persatu mereka (murid) Myuran akan berdatangan menyematkan lilin. Ini sebagai bentuk kedukaan kita," kata Ana, Rabu (04/03/2015).

Dia bersama enam murid Myuran menyalakan lilin di Lapas Kerobokan. Dia berharap supaya besok masih bisa menemui Myuran dan Andrew.

Rencananya siang hari besok kedua terpidana mati itu akan dipindahkan ke Lapas Nusa Kambangan pukul 12.00 Wita.

Ana mengaku mengenal Myuran semenjak masih berada dalam tahanan. "Saya berharap pak Jokowi bermurah hati untuk membatalkan eksekusi ini," tandasnya.
(sms)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7083 seconds (0.1#10.140)