Persiapan pengadilan terkait Boediono akan jadi saksi

Sindonews.com - Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta, sudah mulai melakukan persiapan khusus terkait Wakil Presiden (Wapres) Boediono yang akan bersaksi terkait kasus Bank Century.

Mantan Gubernur Bank Indonesia (BI) ini akan bersaksi di sidang lanjutan terdakwa mantan Deputi Gubernur BI IV Bidang Pengelolaan Devisa dan Moneter Budi Mulya, pada Jumat 9 Mei 2014.

Perlu diketahui, nama Boediono sering disebut dalam kasus dugaan korupsi pengucuran Fasilitas Pendanaan Jangka Pendek (FPJP) dan penetapan Bank Century sebagai bank gagal berdampak sistemik.

Sedangkan kehadiran Boediono tersebut sudah dipastikan Jaksa Penuntut Umum (JPU) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Begitu juga mantan Menteri Keuangan (Menkeu) sekaligus mantan Ketua Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK) Sri Mulyani Indrawati, pada Jumat 2 Mei.

Petugas Pengadilan Negeri Jakarta Pusat (PN Jakpus) yang bertugas pada Pengadilan Tipikor, bersama-sama dengan pihak Pasukan Pengamanan Presiden (Paspamres), sudah melakukan koordinasi.

Mereka bahkan sudah mengecek situasi ruang sidang, peralatan, dan kondisi di luar ruang sidang. Koordinasi dan pengecekan tersebut dibenarkan oleh Humas PN Jakarta Pusat, Hakim Purwono Edi Santosa.
"Sudah (dicek Paspamres dan pihak pengadilan)," kata Purwono saat dikonfirmasi wartawan, Rabu (30/4/14)

Berdasarkan informasi yang dihimpun, pengecekan ruang sidang, kondisi luar, dan peralatan benar sudah dilakukan. Salah satu petugas pengadilan yang tidak mau disebutkan namanya menuturkan,

Pada Selasa 29 April, sekira pukul 07.00 WIB, rombongan petugas yang terdiri dari pihak Paspamres, Mahkamah Agung (MA), Pengadilan, dan KPK sudah melakukan pengecekan ruang sidang dan melihat persiapan khusus. Sang petugas lupa berapa jumlah pasti petugas gabungan tersebut. "Saya lupa jumlahnya pokoknya banyaklah," tutur petugas tersebut.

Selain pengecekan pertimbangan keamanan Boediono pun menjadi perhatian utama. Para petugas gabungan sudah berencana memasang metal detector (alat pendeteksi). Tetapi belum ada penjelasan detail apakah metal detector itu akan dipasang di teras gedung pengadilan, lobi, dan tempat di depan pintu ruang sidang.

Yang pasti ucap petugas di Pengadilan Tipikor, metal metal detector pasti akan dipasang. Pada saat pengecekan ruang sidang, petugas gabungan merasakan udara dari air conditioner (AC) tampak tidak berfungsi atau kurang dingin. Sehingga untuk kenyamanan sang Wapres, pendingin udara akan dipasang lagi.

Bahkan, akan disediakan kursi khusus untuk Boediono saat bersaksi. Dikonfirmasi terpisah soal penyediaan kursi baru atau khusus untuk Boediono, hakim Purwono enggan menanggapinya.

"Selain pendingin udara, nanti kursi yang di dalam juga akan dikeluarkan dan di tempatkan di ruang tunggu saksi untuk duduk Pak Boediono. (Kursi khusus apa) ya kamu enggak usah tahu, nanti adalah pokoknya kursinya," ucapnya.