Posisi sulit Demokrat

Selasa, 29 April 2014 - 06:45 WIB
Posisi sulit Demokrat
Posisi sulit Demokrat
A A A
Sindonews.com - Pemilu Legislatif (Pileg) 2014 telah dilalui dan hasil suara menurut hitung cepat (quick count) telah diumumkan. Sejumlah partai politik (parpol) mulai memersiapkan strategi menjelang Pemilihan Presiden (Pilpres) 2014.

Partai Demokrat tidak terkecuali. Partai ini jauh-jauh hari memersiapkan diri menghadapi pilpres. Demokrat menggelar konvensi yang ditujukan untuk menentukan figut capres yang akan diusung partai tersebut.

Ketua Lembaga Kajian Publik Sabang-Merauke Circle (SMC) Syahganda Nainggolan menyatakan, posisi Demokrat yang meraih sekira 9,2 persen suara di pileg, dirasa kurang menguntungkan untuk mengajukan capres.

"Demokrat saat ini tengah kesulitan, karena saat ini sedang konvensi menentukan siapa yang akan diajukan untuk menjadi capres atau cawapres melihat perolehan suaranya," kata Syahganda saat dihubungi Sindonews, Senin 28 April 2014 malam.

Menurut Syahganda, melihat kondisi yang ada, Demokrat benar-benar terdesak. Di mana koalisi dengan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) sulit terwujud, mengingat historis dua pucuk pimpinan partai tersebut tak harmonis.

"Demokrat enggak ada pilihan, kemungkinan besar dia akan koalisi ke Golkar," tandasnya.
(maf)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6413 seconds (0.1#10.140)