Pernyataan Cak Imin bikin Maftuh Basyuni meradang

Selasa, 15 April 2014 - 17:56 WIB
Pernyataan Cak Imin...
Pernyataan Cak Imin bikin Maftuh Basyuni meradang
A A A
Sindonews.com - Pernyataan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Menakertrans) Muhaimin Iskandar (Cak Imin) soal tim diplomasi pemerintah lemah dalam bahasa Arab, sehingga sulit untuk melakukan tawar menawar diyat terkait upaya pembebasan Satinah, ditanggapi sinis oleh Ketua Satuan Tugas Tenaga Kerja Indonesia (Satgas TKI), Maftuh Basyuni.

Maftuh kesal dengan pernyataan Cak Imin. Mantan Menteri Agama (Menag) ini balik menuding Cak Imin, sebagai pihak pemerintah yang tak punya kontribusi apapun dalam memperjuangkan pembebasan Satinah di Arab Saudi.

"Ada pernyataan Menakertrans yang mengatakan karena tidak becusnya tim yang dikirim pemerintah, sehingga perlu terjemahan dan gagal kurangi jumlah diyat," ujar Maftuh Basyuni saat jumpa pers di kantor Kemenko Polhukam, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Selasa (15/4/2014).

Dia membantah pernyataan Cak imin tersebut. Sebab, kata dia, tidak dapat diragukan kerja tim hanya karena kendala bahasa. "Yang tepat adalah Menteri ini tidak memberikan kontribusi petunjuk apa yang harus kami lakukan. Kemudian, saya juga bukan orang pemerintah," kata Maftuh.

Kendati demikian, dia mengaku timnya tidak begitu mahir dalam berbahasa Arab. Namun, tim pemerintah didampingi oleh Dubes untuk Arab Saudi Abdurrahman Mohammad Fachir yang sangat fasih berbahasa Arab.

Fachir dulunya adalah Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Republik Indonesia di Republik Arab Mesir selama tiga tahun. "Kalau toh saya tidak bisa berbahasa Arab, yang dampingi saya Dubes Arab yang mimpinya saja pakai Bahasa Arab. Mimpinnya lho. Kalau saya mimpinnya masih pakai bahasa Jawa," ungkapnya.
(maf)
Berita Terkait
Bayar Diyat Rp15,5 M...
Bayar Diyat Rp15,5 M dan Penjara 20 Tahun, TKI Ini Akhirnya Lolos Eksekusi di Arab
Sekda: Ety Bisa Kembali...
Sekda: Ety Bisa Kembali Berkat Doa Seluruh Masyarakat Majalengka
Disnakertrans Jabar...
Disnakertrans Jabar Siap Fasilitasi Kepulangan Ety ke Majalengka
Wakil Ketua MPR Sore...
Wakil Ketua MPR Sore Ini Jemput TKI Bebas dari Hukuman Mati di Soetta
TKW Bebas dari Hukuman...
TKW Bebas dari Hukuman Mati, Jazilul Fawaid: Satu Nyawa Sangat Berharga
Ketum PBNU Ucapkan Syukur...
Ketum PBNU Ucapkan Syukur atas Bebasnya Ety dari Hukuman Mati di Saudi
Berita Terkini
Ekstradisi Buronan Paulus...
Ekstradisi Buronan Paulus Tannos, Menkum: Pemerintah Lengkapi Dokumen Tambahan
1 jam yang lalu
RUU TNI Belum Diteken...
RUU TNI Belum Diteken Presiden Prabowo, Ini Kata Menkum Supratman Andi Agtas
1 jam yang lalu
IDI Keluarkan Surat...
IDI Keluarkan Surat Edaran Pasca Kasus Dokter PPDS Unpad Memperkosa Pasien dan Penunggu
2 jam yang lalu
Majukan UMKM, KJ Perabot...
Majukan UMKM, KJ Perabot Pasarkan Produk Perajin Karya Anak Bangsa
2 jam yang lalu
Indonesia Jadi Negara...
Indonesia Jadi Negara Tertinggi Ajukan Hak Paten, Menkum: Kalahkan Amerika dan China
2 jam yang lalu
Prabowo dan Denis Manturov...
Prabowo dan Denis Manturov Bahas Kerja Sama Strategis Indonesia-Rusia
2 jam yang lalu
Infografis
Roket Milik Elon Musk...
Roket Milik Elon Musk Kembali Bikin Masalah bagi Penduduk Bumi
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved